Mitra Terkini
Terkini.id, Jakarta – Menjelang musim dingin, sekitar 50 ribu pengungsi Afghanistan belum mendapatkan tempat tinggal di rumah permanen yang kini masih menetap di pangkalan militer Amerika Serikat (AS).
Diketahui para pengunsi ini bahkan tidak memiliki persiapan untuk musim dingin nanti.
Membuat para kritikus sendiri mengkritik Pemerintahan Presiden AS Joe Biden yang dinilai kurang melakukan persiapan sebelum membawa keluar sekitar 70 ribu warga Afghanistan dari negaranya pada Agustus lalu.
Dikutip dari Politikrmol. Minggu, 14 November 2021. Sejauh ini, para pengungsi tersebar di delapan pangkatan militer di AS
Lebih lanjut, dilaporkan pula bahwa relawan dan kelompok pemukiman kembali pengungsi juga telah mengeluh tentang kewalahan dan kekurangan staf dan bahwa pemerintah AS tidak memiliki strategi untuk mentransisikan orang-orang untuk tinggal di AS.
Selain itu, Kritikus Biden juga telah mengkritiknya atas evakuasi ‘kacau’ dari Kabul yang membawa orang tidak dikenal ke AS. Hal tersebut diketahui terjadi ketika Joe Biden telah mengumumkan untuk memulai kembali evakuasi dari Afghanistan dan membawa keluarga orang Afghanistan yang tertinggal.
Seperti yang diketahui bahwa, Taliban mengambil alih Afghanistan pada pertengahan Agustus dan militer AS mengakhiri 20 tahun kehadiran militernya di Negara tersebut.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.