Terkini.id, Jakarta – Setelah membuat publik heboh karena terlibat cekcok dengan
anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan dan ibundanya, kini Anggiat Pasaribu akhirnya bertemu langsung dengan keduanya untuk meminta maaf.
Dengan berurai air mata, Anggiat menyampaikan permohona maafnya dan mencium tangan Arteria dan ibundanya.
Adapun pertemuan Anggiat, Arteria dan ibunda Arteria digelar di ruang Fraksi PDIP, lantai 7, Gedung Nusantara I, kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Kamis 25 November 2021.
Dalam kesempatan itu, Anggiat meminta maaf secara langsung kepada Arteria dan ibunya atas perilakunya di Bandara Soekarno-Hatta beberapa waktu lalu.
“Saya minta maaf, kurang ajar,” kata Anggiat ke Arteria dan ibu Arteria, mengutip Era.id, Kamis 24 November 2021.
- Arteria Ungkap Puan Maharani Beri Arahan Ini Terkait Cekcok dengan Anggiat
- Meski Masalah dengan Anggiat Telah Selesai, Arteria Belum Cabut Laporan Polisi
- Angkat Suara soal Mobil Dinas TNI, Anggiat Pasaribu: Cuma Menumpang
- Berakhir Damai, Anggiat Pasaribu Minta Maaf ke Ibunda Arteria Dahlan Disertai Isak Tangis
- Anggiat Pasaribu Cium Tangan Arteria Dahlan dan Menitiskan Air Mata
Diberitakan sebelumnya, Anggiat juga telah meminta maaf secara terbuka dan mencabut laporan di Polres Bandara Soekarno-Hatta kemarin.
“Saya Anggiat memohon maaf. Mohon maaf atas kekhilafan saya dan kegaduhan yang ada, terutama untuk keluarga Pak Arteria Dahlan, khususnya ibu,” ucapnya usai diperiksa polisi di Mapolresta Bandara Soekarno-Hatta.
Selain itu, dia juga meminta maaf kepada pihak TNI Angkatan Darat (AD) dan kepolisian atas kegaduhan tersebut.
“Saya minta maaf, TNI AD sudah bikin gaduh, polisi, minta maaf, rekan-rekan, masyarakat, saya mohon maaf sekali lagi,” lanjutnya.
Anggiat juga telah mencabut laporan kepolisian atas pertikaian yang terjadi. Pencabutan laporan itu disampaikan oleh Clanse Pakpahan, kuasa hukum Anggiat, di Mapolresta Bandara Soekarno-Hatta.
“Sudah. Jadi semua juga, kawan-kawan semua perlu tahu, hal-hal seperti ini enggak perlu dibawa ke ranah hukum,” katanya.