BSMI Sulsel Serahkan Bantuan Donasi Tahap Kedua untuk Korban Gempa Cianjur
Komentar

BSMI Sulsel Serahkan Bantuan Donasi Tahap Kedua untuk Korban Gempa Cianjur

Komentar

Terkini.id, Sulsel – Relawan Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) Sulawesi Selatan (Sulsel) melakukan penyerahan donasi kepada warga terdampak bencana gempa di Cianjur, Jawa Barat.

Donasi tersebut berasal dari sumbangsih Persatuan Istri Karyawan Karyawati (PIKK) PLN Unit Induk Pembangkitan dan Penyaluran (UIKL) Sulawesi yang disalurkan melalui BSMI Sulsel.

Sebelumnya, Relawan BSMI yang bertugas di lokasi juga telah menyerahkan donasi tahap pertama di Kampung Cipaku Gede, Kec. WarungKondang.

“Pengiriman donasi pertama dari BSMI Sulsel kami terima tanggal 29 November. Penyerahan donasinya di Kampung Cipaku Gede Kec. WarungKondang. Sedangkan ini pengiriman donasi kedua di tanggal 25 Desember 2022,” papar drg. Wita Darmawanti selaku Relawan BSMI, Rabu 28 Desember 2022.

Dokter yang merupakan Relawan asal BSMI Sukabumi ini menyatakan bahwa donasi tersebut diperuntukkan untuk hunian sementara (HUNTARA), logistik, pembuatan septik tank dan toilet umum.

Baca Juga

“Alhamdulillah kemarin itu kami menerima donasi yang diamanahkan untuk masyarakat Cianjur. Di antaranya untuk pembuatan hunian sementara sebanyak 10 unit,” terangnya.

“Kemudian juga untuk pengadaan logistik, makanan, dan buah-buahan untuk masyarakat penyintas bencana gempa di Cianjur. Selain itu juga ada pembuatan septik tank dan kamar mandi umum untuk masyarakat di sana,” sambungnya.

Perempuan yang biasa disapa Dok Wit ini dengan senang hati menjelaskan mengenai bagaimana respon para penerima bantuan.

“Alhamdulillah sangat bersyukur karena mereka merasa apa yang mereka dapatkan saat ini lebih baik dari yang sebelumnya mereka terima. Dulu mereka satu tenda itu beberapa KK, saat ini bisa mempunyai hunian yang walaupun sementara, tetapi satu HUNTARA itu untuk satu KK. Setidaknya mereka hanya berkumpul dengan keluarga masing-masing,” katanya.

Dokter Wita melanjutkan bahwa para penyintas juga merasa lebih nyaman dengan adanya bantuan MCK dan septik tank, dibandingkan pada saat mereka di toilet pengungsian.