Terkini.id — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel bersama Pemerintah Jepang melalui Japan International Cooperation Agency (JICA) akan melanjutkan rencana pembangunan Moda Raya Terpadu/Mass Rapid Transit (MRT) di Makassar.
Pembangunannya dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin (Sulhas) Maros ke Pusat Kota Makassar.
“Kita akan tindaklanjuti segera pembangunan MRT Airport – Kota Makassar,” kata Gubernur Sulsel Prof Nurdin Abdullah.
Pembangunan MRT ini akan dibiayai oleh JICA. Untuk itu, terlebih dahulu akan melakukan studi kelayakan proyek atau Feasibility Study (FS) project.
“Mereka sudah mengatakan kita mulai dari FS dulu, FSnya selesai kita akan bicara soal financing,” ujarnya.
Adapun bentuk financing/pembiayaan dalam bentuk loan (pinjaman).
“Financingnya juga itu loan, mungkin porsinya 85 (persen) pusat, 15 kita Sulsel,” jelasnya.
Rencana MRT ini juga merupakan salah satu langkah dalam menghadirkan smart city kepada masyarakat Kota Makassar.
“Kita mulai menata sistem transportasi kita,” ujarnya.