Penyidik KPK Geledah Kantor Gubernur Jawa Timur Buntut OTT Sahat Tua Simanjuntak
Komentar

Penyidik KPK Geledah Kantor Gubernur Jawa Timur Buntut OTT Sahat Tua Simanjuntak

Komentar

Terkini.id, Jakarta – Tim penyidik Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) menggeledah kantor Gubernur Jawa Timur imbas operasi tangkap tangan (OTT) atau dugaan kasus suap dana hibah yang dilakukan oleh Wakil Ketua DPRD Jawa Timur Sahat Tua Simanjuntak.

Tim penyidik KPK kemarin pada Rabu 21 Desember 2022 siang menggeledah kantor pemerintah Provinsi Jawa Timur diantaranya adalah ruang kerja dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, ruang kerja Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elistianto Dardak, ruang sekretariat daerah dan Bappeda Jawa Timur.

Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri yang menegaskan bahwa pada hari kemarin, tim pendiri KPK yang berjumlah beberapa orang melakukan penggeledahan di ruang kerja beberapa pimpinan Provinsi Jawa Timur.

“Pada hari kemarin kurang lebih ada 10 jam tim KPK menggeledah ruangan kerja di kantor pemerintah Provinsi Jawa Timur dan pada pukul 19.30 WIB tim penyidik KPK ini berhasil membawa tiga koper, dua koper besar dan satu koper kecil,” laporan dari awak media tvone, Goldhi Gumilang, dilihat dari kanal YouTube tvOneNews pada Kamis 22 Desember 2022.

Namun saat awak media tvone meminta konfirmasi terkait apa saja yang dibawa oleh tim penyidik KPK, tim penyidik enggan merinci apa saja yang dibawa.

Baca Juga

Selain itu juga, memang tim penyidik KPK melakukan maraton untuk mengungkap atau memberikan terang kasus OTT yang dilakukan kepada Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Sahat Tua Simanjuntak pada Rabu pekan kemarin.

Kemudian juga penggeledahan yang dilakukan tim penyidik KPK pada pekan ini, dilakukan di kantor Provinsi Jawa Timur pada hari kemarin.

Pada hari Senin dan Selasa tim penyidik KPK juga menggeledah di kantor DPRD Jawa Timur dan membawa sejumlah koper.

Pada hari Senin membawa tiga koper, pada hari Selasa membawa enam koper dan juga satu kardus.

Berdasarkan konfirmasi dari Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Adhy Karyono, mengatakan bahwa tim penyidik KPK yang datang pada hari kemarin, meminjam beberapa ruangan untuk dilakukan penggeledahan.

Dia mengatakan kepada awak media bahwa dia tidak dimintai keterangan ataupun tidak diperiksa. Namun, dia juga mengatakan bahwa tim penyidik juga memeriksa beberapa orang yang berada di kantor sekretariat daerah.

Pemeriksaan tersebut berkaitan dengan operasi tangkap tangan atau dugaan tipikor yang dilakukan wakil ketua DPRD Jawa Timur yang ditangkap pada Rabu kemarin.