Pj Ketua TP PKK Sulsel Minta Stakeholder Lindungi Anak Down Syndrome dari Kekerasan Seksual

Pj Ketua TP PKK Sulsel Minta Stakeholder Lindungi Anak Down Syndrome dari Kekerasan Seksual

R
Muh Nasruddin
Redaksi

Tim Redaksi

Terkini.id, MakassarPj Ketua TP PKK Sulsel, Sofha Marwan Bahtiar, menaruh perhatian yang cukup besar terhadap keberadaan anak-anak dengan Down Syndrome.

Ia meminta stakeholder terkait bisa memperhatikan dan memberikan perlindungan terhadap anak-anak dengan Down Syndrome, khususnya dari kasus kekerasan seksual.

Hal tersebut ia sampaikan saat membuka talkshow dalam rangka menyambut peringatan Perayaan Bulan Peduli Down Syndrome, yang dilaksanakan di Gedung Tudang Sipulung Rujab Gubernur Sulsel, Minggu 29 Oktober 2023.

Talkshow yang mengusung tema Peran Masyarakat dalam Pencegahan dan Penanganan Pelecehan Seksual ini menghadirkan narasumber, antara lain Kepala Dinas Pemberdayaan dan Perlindungan Perempuan dan Anak, Pengendalian Penduduk, dan KB Provinsi Sulsel Andi Mirna, Alita Karen dari Yayasan Rumah Mama, dan Lusia Palulungan dari Yayasan Bakti.

Sofha Marwah mengatakan, Oktober sebagai Bulan Peduli Down Syndrome, menjadi kesempatan untuk menyebarkan informasi dan membuat orang sadar akan kemampuan dan pencapaian anak-anak dengan Down Syndrome.

Baca Juga

Anak-anak ini memiliki kelainan genetik, dan memiliki fisik yang khas. Masalah yang mereka hadapi akibat kelainan genetik ini cukup beragam. Seperti masalah pada jantung, pernapasan, gangguan penglihatan, pendengaran, dan lain-lain.

“Tercatat, 3.000 hingga 5.000 bayi terlahir Down Syndrome tiap tahun di Indonesia,” kata Sofha Marwah.

Bunda PAUD Sulsel ini mengatakan, jika diberikan perhatian dan pendidikan yang tepat, anak-anak dengan Down Syndrome dapat hidup sehat, bahagia, dan mandiri. Ia berharap, stigma buruk tentang anak-anak Down Syndrome bisa dihapuskan.

“Down Syndrome bukanlah penyakit. Mereka anak-anak yang terlahir istimewa, dan memiliki kesempatan dan kemampuan yang sama dalam berkarir,” ungkapnya.

Talkshow Peran Masyarakat dalam Pencegahan dan Penanganan Pelecehan Seksual ini dilaksanakan, kata Sofha Marwah, karena banyaknya kasus kekerasan seksual yang menimpa anak-anak kita, termasuk mereka yang menyandang disabilitas, juga anak-anak Down Syndrome. Sehingga, membuat korban trauma mendalam.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.