Terkini.id, Makassar – Persatuan Olaraga Domino Indonesia (PORDI) Sulawesi Selatan menggelar pertemuan perdana sekaligus pertandingan persahabatan di bawah kepemimpinan Ketua Dewan Pengurus Propinsi PORDI Sulawesi Selatan, Andi Baso Ryadi Mappasulle, Selasa 14 Januari 2020 malam.
Pertemuan dan pertandingan tersebut digelar di gedung Baruga ATR/BPN Kota Makassar Jalan AP Pettarani Kota Makassar Sulawesi Selatan.

Tampak hadir sejumlah tokoh dan pejabat di ajang pertemuan tersebut seperti Ketua Umum PORDI DR.H Andi Jamarro Dulung, Ketua Dewan Pembina, Prof.DR.Husain Syam, Ketua Dewan Penasehat, Drs.H .Andi Badi Sommeng M.Si, Ketua PORDI Sulsel, Andi Baso Ryadi Mappasulle, perwakilan Kadispora, Andi Akbar Kamal, anggota DPRD Kota Makassar, Irwan Djafar, Kepala Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan, Halim Muharram dan sejumlah pecinta olahraga domino lainnya.
Ketua Dewan Pengurus Kota, Herman Syam mengatakan olahraga domino ini terkadang dipandang negatif oleh sebagian masyarakat sehingga pihaknya ingin merubah stigma itu.
“Harapannya agar supaya PORDI dapat dikenal masyarakat luas sehingga mereka dapat mengetahui ternyata ada organisasinya,” imbuhnya.

Senada dengan Ketua Dewan Pengurus Propinsi PORDI Sulawesi Selatan, Andi Baso Ryadi Mappasulle mengatakan, malam ini merupakan pertemuan perdana pengurus PORDI (Persatuan Olahraga Domino Indonesia), sekaligus dilaksanakan pertandingan persahabatan.
Selain itu, kata dia juga bertujuan untuk mensosialisasikan kepada masyarakat luas terkait olahraga Domino ini.
“Persepsi masyarakat saat sekarang ini bahwa olahraga domino negatif, padahal domino merupakan olahraga asah otak yang akan dikembangkan menjadi olahraga asional. Insha Allah akan masuk di Porda dan PON nantinya,” jelas Andi Adi sapaan akrab Ketua DPP PORDI.

ia juga menyebutkan dalam waktu dekat PORDI akan membentuk cabang di 24 Kabupaten dan Kota di Sulawesi Selatan.
“Kami targetkan pengurus PORDI di 24 kota dan kabupaten bisa terbentuk. Mari kita semua sosialisasikan bahwa domino adalah olahraga asah otak bukan olahraga negatif,” tegas dia.