Terkini, Gowa – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa terus berupaya memperkuat pelayanan publik di sektor kesehatan melalui transformasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syekh Yusuf menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
Langkah ini ditandai dengan pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelaksanaan BLUD RSUD Syekh Yusuf yang digelar di Hotel Novotel, Makassar, Kamis (13/11).
Kegiatan tersebut menjadi momentum penting bagi seluruh penyelenggara BLUD RSUD Syekh Yusuf untuk memperkuat pemahaman, meningkatkan kapasitas, serta menyamakan persepsi dalam menjalankan pola pengelolaan keuangan yang efisien, akuntabel dan transparan.
Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin mengatakan bahwa pemerintah daerah menargetkan RSUD Syekh Yusuf sudah sepenuhnya berstatus BLUD pada Desember 2025.
Olehnya jajaran rumah sakit diminta untuk fokus memperkuat tata kelola keuangan dan pelayanan masyarakat. Penerapan sistem BLUD akan memberi fleksibilitas kepada rumah sakit dalam pengelolaan keuangan tanpa meninggalkan prinsip akuntabilitas publik.
- Andi Nurhiyari Tegaskan IWSS Siap Berperan Aktif, KKSS Harus Jadi Ormas Teladan yang Memberi Manfaat Nyata
- Hadir dengan Penyegaran Terbaru, Skutik Retro New Honda Scoopy Kini Makin Stylish
- Wali Kota Makassar Jamu Pelatih dan Pemain PSM Makassar, Ajak Mengenal Filosofi Pinisi Sebagai Simbol Kejayaan
- Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Beri Arah Kebijakan Tata Ruang dan Pertanahan kepada Bupati dan Wali Kota se-Sulsel
- Inovasi Otomasi Rasio Slag Furnace PT Vale Indonesia Raih Gold Achievement di OPEXCON 2025
Dengan status baru itu, rumah sakit diharapkan dapat meningkatkan profesionalisme dan kemandirian dalam memberikan layanan kesehatan yang cepat, efisien dan transparan.
“Target kami Desember 2025 RSUD Syekh Yusuf sudah bertransformasi penuh menjadi BLUD. Ini harus menjadi komitmen bersama agar rumah sakit lebih mandiri dan fleksibel dalam melayani masyarakat,” ujarnya.
Ia juga menekankan bahwa transformasi BLUD tidak hanya menyangkut perubahan administrasi, tetapi juga peningkatan mutu pelayanan kepada masyarakat.
Menurutnya, tidak boleh lagi ada keluhan warga mengenai pelayanan rumah sakit. Masyarakat harus merasa puas dan percaya terhadap layanan yang diberikan RSUD Syekh Yusuf.
“Saya tidak ingin lagi mendengar ada keluhan warga soal pelayanan rumah sakit. Fokus kita adalah bagaimana masyarakat puas dan merasa terbantu dengan pelayanan yang cepat, humanis dan profesional,” tegasnya.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
