Terkini.id, Jakarta – Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia (ASI), Ali Rifan menilai bahwa ada kemungkinan wacana presiden 3 periode ini akan terwujud meski Joko Widodo (Jokowi) telah menolaknya beberapa kali.
Ali Rifan menyinggung bahwa ketika masih menjadi gubernur, Jokowi beberapa kali menolak berkomentar lebih jauh soal maju menjadi Calon Presiden (Capres).
Namun, seperti diketahui, Jokowi akhirnya maju juga menjadi Capres pada tahun 2014 dan menang.
“Kalau ditanya mungkin, itu semi kemungkinan,” katanya pada Selasa, 21 September 2021, dilansir dari GenPI.
“Jadi, bisa saja terjadi (Jokowi tiga periode, red) meski beliau beberapa kesempatan membantah wacana ini,” tambahnya.
- Adian Napitupulu Ungkap Jokowi yang Meminta 3 Periode dan Mohon Anak-Menantunya Jadi Wali Kota
- Pakar Semiotika ITB Duga Jokowi Ingin Perpanjang Masa Jabatannya Menjadi Tiga Periode
- Sebut RKUHP Dipersiapkan Menuju 3 Periode, Gigin Praginanto: Saya Tidak Lihat Untuk Presiden Baru!
- Bandingkan dengan Kemenangan SBY, Politisi Demokrat: Mengapa Pendukung Jokowi Minta 3 Periode Padahal Kemenangannya Hanya 55 Persen?
- Gibran Ingin Ikut Demo Tolak Presiden 3 Periode, BEM SI: Kenapa Muncul Setelah Gelombang Aksi Penolakan?
Namun, Ali Rifan mengatakan bahwa jika Jokowi menginginkan 3 periode, maka itu akan menimbulkan gejolak luar biasa di Indonesia.
Sebab, lanjutnya, ucapan mantan Gubernur DKI Jakarta itu akan kembali dipertanyakan kebenarannya.
Ali Rifan menilai kondisi tersebut akan mirip dengan pencalonan presiden untuk kali pertama Jokowi pada 2014.
“Awalnya, kan, Jokowi selalu menolak komentar soal capres, tetapi akhirnya malah nyapres,” jelasnya.
Seperti diketahui, masa jabatan presiden sudah diatur dalam UUD 1945 yang hanya mengizinkan untuk dua periode.
Namun, aturanitu tersebut bisa berubah melalui amendemen Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 tentang aturan tersebut.
Selain itu, dukungan kepada Presiden Jokowi untuk kembali bertarung pun mengalir melalui Komunitas JokPro (Jokowi-Prabowo) 2024.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
