Terkini.id, Bekasi – Kejadian diluar nalar kembali terjadi. Seorang guru ngaji yang berlokasi di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat disebut telah mencabuli muridnya yang masih berusia 15 tahun berkali-kali.
Pelaku guru mengaji tersebut bernama Ujang Beni Ambari yang saat ini telah berumur 41 tahun.
Aksi bejatnya dilancarkan di kamar marbut, lebih tepatnya di dalam masjid pada Selasa, 11 Mei 2021 lalu.
Awal mulanya, pelaku datang menjemput korban pada pukul 00.00 WIB.
Saat di perjalanan, korban dijanjikan akan diberi mukena dan uang senilai Rp400 ribu.
- Guru Olahraga di Pinrang Cabuli 12 Murid SD, Korban Mengalami Trauma
- Gadis 13 Tahun di Pinrang Jadi Korban Pemerkosaan Yang Dilakukan Tiga Remaja
- Hotman Paris: Indonesia Udah Gawat Banyaknya Pemerkosaan
- Astaghfirullah, Bocah Usia 7 Tahun Diduga Jadi Korban Pemerkosaan
- WN China Diduga Pelaku Pemerkosaan Belum Memenuhi Panggilan Polisi, Netizen: Polisi Kok Ciut
Setelah itu, korban langsung dibawa ke dalam masjid lalu ke kamar marbut tersebut, di situ pencabulan terjadi.
Aksi dari pelaku terbongkar saat korban pulang ke rumah.
Kakak korban curiga karena korban pulang pukul 01.00 WIB tanpa mengenakan pakaian dalam.
Setelah diinterogasi, korban lalu menceritakan aksi gurunya ke kakaknya.
Seusai mendengar penjelasan korban, sang kakak lekas melaporkan pelaku ke polisi.
Setelah menerima laporan, tim polisi lalu bergerak dan mengejar pelaku pencabulan tersebut.
Alhasil, pelaku berhasil di tangkap dan setelah diperiksa, terungkap bahwa pelaku telah melakukan aksinya berkali-kali.
Dilansir dari detik.com, pada Senin, 17 Mei 2021, Kanit Reskrim Polsek, Setu Iptu Kukuh Setio Utomo mengatakan, “Empat kali di kamar dalam masjid, satu kali di kebun.”
“Pas pertama kali (pencabulan) dikasih duit Rp 50 ribu, kalau (korban) menolak ‘Ya sudah kamu urusin anak-anak ngajinya, saya mau pulang’. Ancamannya begitu,” lanjut kukuh.
Korban pun saat ini masih dalam keadaan depresi, ketika sang korban ditanya kembali, korban lalu menangis terus.
“Korban depresi. Saya kan hubungi kakaknya sebagai pelapor, masih depresi, kalau ditanya sering nangis,” terang kukuh.
Saat ini, yang diketahui oleh pihak kepolisian masih satu korban, tidak menutup kemungkinan muncul korban lainnya.
Pelaku juga ternyata seorang duda sejak tahun 2014 dan diketahui sudah menikah sebanyak 2 kali namun bercerai.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
