Kepala Bagian Bantuan Operasi Densus 88 Polri Kombes Aswin Siregar mengungkapkan, keterlibatan Farid Okbah dan Ahmad Zain An-Najah dalam tindak pidana terorisme adalah sebagai pemberi petunjuk kepada bawahannya guna pendanaan kelompok Jamaah Islamiyah (JI).
Mencuatnya isu desakan oleh sekelompok pihak yang meminta pemerintah membubarkan Majelis Ulama Indonesia (MUI) menjadi sorotan publik di tanah air belakangan ini.
Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Miftachul Akhyar akhirnya angkat bicara setelah penangkapan salah satu anak buahnya oleh Densus 88 terkait dugaan kasus terorisme.
Pegiat media sosial, Mohamad Guntur Romli turut mengomentari pernyataanUstaz Irwan Syaifullah yang menyebutkan bahwa pemerintahan era Presiden Joko Widodo (Jokowi) anti-Islam karena menangkap tiga ulama.
Mencuatnya desakan pembubaran Majelis Ulama Indonesia (MUI) setelah Densus 88 Antiteror menangkap Ahmad Zain An Najah dinilai telah menampar nama baik Nahdlatul Ulama (NU).
Pasca ditangkap oleh Densus 88 Antiteror Polri, keluarga UstazFarid Okbahdan Zain An Najahdidampingi kuasa hukum, mengunjungi Markas Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis 18 November 2021.