Terkini.id, Kabul – Taliban akui dalang dan bertanggung jawab atas serangan bom rumah Menhan Afghanistan. Menyusul serangan bom terhadap rumah dinas Menteri Pertahanan (Menhan) Afghanistan, Bismillah Khan Mohammadi di wilayah Sherpur, Ibu Kota Kabul, otoritas kelompok bersenjata Taliban menyatakan bertanggung jawab atas peristiwa tersebut.
Seperti diilansir dari Reuters via CNN.com, Rabu 4 Agustus, Juru Bicara Taliban Zabihullah Mujahid mengatakan, mereka memang menargetkan serangan ke rumah menhan. Selain itu, Zabihullah mengabarkan Taliban dan pemerintah Afghanistan saat ini kembali berunding menuju perjanjian damai.
Korban meninggal dalam serangan bom mobil di rumah dinas Mohammadi, di wilayah Sherpur bertambah menjadi delapan orang termasuk para pelaku.
Selain itu, sekitar 20 orang terluka dalam serangan bom mobil yang di wilayah elite itu. Insiden serangan bom mobil itu terjadi dekat daerah pusat pemerintahan dan kantor perwakilan diplomatik negara asing yang dijaga ketat aparat keamanan.
Sementara itu, sebuah ledakan di dekat kantor lembaga intelijen Afghanistan, Direktorat Keamanan Nasional, di Ibu Kota Kabul melukai tiga warga sipil. Belum ada kelompok yang menyatakan bertanggung jawab terkait kejadian itu.
- Taliban Desak Warga Afghanistan Ngungsi dan Tidak Ikut Campur Aksi Protes
- Heboh Kabar Sekolah Taliban di Jaksel, Netizen: Halo Menteri Nadiem
- Soal Wanita Wajib Pakai Burqa, Sekjen PBB Minta Taliban Menghormati Hak Perempuan
- Pengakuan Warga Afghanistan di Bawah Kekuasaan Taliban: Ramadhan Paling Buruk, Kami Kelaparan! Ibadah Tidak Damai ...
- Anies Baswedan Pamer JPOS, Netizen: Dia Munafik Taliban, Sampe Kiamat Gak Bakal Jadi Presiden!
Aksi kekerasan di Afghanistan semakin sering terjadi setelah pasukan koalisi Amerika Serikat (AS) dan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) ditarik. Kelompok Taliban terus menggiatkan serangan terhadap aparat keamanan Afghanistan dan merebut wilayah perbatasan serta sejumlah kota.
Saat ini pertempuran sengit antara pasukan Afghanistan dan milisi Taliban terjadi untuk memperebutkan Kota Lashkar Gah yang merupakan Ibu Kota Provinsi Helmand.
Kota Lashkar Gah kini dalam kondisi darurat militer. Pasukan Khusus Afghanistan dikerahkan untuk menghadapi Taliban.
Seperti diketahui, pemerintah Afghanistan harus mempertahankan Lashkar Gah agar tidak jatuh ke tangan Taliban. Pasalnya, sejumlah wilayah pedesaan dan kota kecil di Afghanistan sudah berhasil direbut Taliban dalam beberapa bulan belakangan ini.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
