Terkini.id, Jakarta – Ketua Yayasan Masyarakat Adil, Ferdinand Hutahaean menyarankan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan untuk meminta maaf kepada warganya.
Pasalnya, Ferdinand Hutahaean menilai Anies Baswedan telah gagal memenuhi janji kampanyenya.
Adapun janji kampanye yang dinilai gagal oleh mantan politisi Partai Demokrat itu adalah Program Rumah DP Nol Persen.
Ferdinand menilai bahwa program tersebut memang sulit dan Anies tak mampu merealisasikannya.
“Anies tidak mampu melaksanakannnya karena memang ini tidak mudah dan menyangkut aturan bank dan uang,” katanya pada Rabu, 22 September 2021, dilansir dari JPNN.
- Gagasan Anies Baswedan Soal Satu Ekonomi dan Harga Setara di Indonesia
- Gen Millenial Sulsel Menguji Kelayakan Capres, Anies Baswedan Menjawab
- Di Apel Akbar PKS Sulsel, Anies Baswedan: Kita Butuh Perubahan
- Kader NasDem se-Sulsel Sambut Kedatangan Anies Baswedan di Makassar
- Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar Sambangi Sulsel Hari Ini dan Besok, Berikut Agendanya
Oleh sebab itulah, Ferdinand berpendaoat bahwa Anies Baswedan perlu meminta maaf kepada warga DKI Jakarta.
“Saya pikir Anies harus minta maaf ke publik secara terbuka karena dia sudah gagal mewujudkan janji kampanyenya,” tandas Ferdinand.
Sebagai catatan, Program Rumah DP Nol Persen merupakan salah satu janji kampanye andalan Anies Baswedan saat mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta bersama Sandiaga Uno pada pilkada 2017 lalu.
Program ini belakangan kembali disoroti setelah muncul dugaan korupsi pengadaan lahan di Munjul.
Pengadaan lahan itu disebut-sebut terkait dengan pengadaan rumah untuk Program Rumah DP Nol Persen ini.