Terkini.id, Jakarta – Chandra Purna Irawan Ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Pelita Umat, belum lama ini mengungkapkan tak dapat memaafkan sikap Singapura yang menuduh Ustadz Abdul Somad akrab disapa UAS ekstremis.
Terkini.id, Jakarta – Sikapi kasus Ustadz Abdul Somad akrab disapa UAS, kini Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Pelita Umat Chandra Purna Irawan mengecam keras sikap Singapura yang diduga ekstremis.
Chandra Purna Irawan Ketua LBH Pelita Umat memberikan pendapat hukum atas teror berupa kiriman tiga kepala anjing ke Pondok Pesantren Tajul Alawiyyin milik Habib Bahar bin Smith (BBS).