Terkini.id – Belajar coding atau informasi teknologi (IT) bisa dikatakan bukanlah hal yang mudah bagi seorang pemula dikarenakan membutuhkan beberapa tahun untuk menguasainya di bangku pendidikan (bangku kuliah).
Namun, jika anda terkendala yang dikarenakan beberapa hal dimasa kuliah, anda bisa belajar IT secara otodidak atau belajar sendiri untuk pemula diartikel ini.
IT adalah coding atau bahasa pemrograman merupakan dasar pengoperasian komputer atau laptop. Sekarang ini, mempelajari IT secara otodidak merupakan pilihan yang sangat ideal bagi kebanyakan developer.
Karena di era digital ini memang banyak ditemukan sumber-sumber yang lengkap yang bisa dijadikan rujukan untuk belajar sendiri.
Kebanyakan lulusan IT sendiri juga mengakui bahwa mereka lebih sering menguasai bahasa pemrograman secara otodidak dibandingkan belajar di bangku kuliah.
Namun begitu, masih saja ditemukan kesulitan dalam belajar IT secara otodidak. Berikut tips-tips belajar IT secara Otodidak bagi Pemula. Dilansir Terkini.id dari Markey. Jumat, 22 Oktober 2021.
Kuasai Konsep dasar terlebih dahulu
Bagi seorang yang ingin belajar IT, godaan terbesar yang mereka hadapi adalah framework.
framework seorang pemula pun bisa membuat sebuah aplikasi dalam hitungan hari saja. Masalahnya mereka hanya bisa membuat aplikasi atau program saja, tanpa bisa menemukan solusi jika ada bug-bug yang terjadi.
Oleh karena itu, perlu dipahami dan dipelajari konsep dasar dari pemrograman itu sendiri yang mana akan bermanfaat bagi pemula untuk memahami kode yang ditulis oleh orang lain. Yang lebih penting jika Anda telah menguasai konsep dasar adalah akan ahli menuangkan ide Anda ke dalam wujud kode berupa baris pemrograman.
Menentukan bahasa pemrograman yang akan diperlajari
Agar proses belajar secara otodidak ke depannya akan mudah, Anda harus menentukan bahasa pemrograman mana yang ingin Anda pelajari.
Jika anda adalah calon developer yang benar-benar masih awam, mungkin bahasa pemrograman yang bisa Anda coba kuasai pertama kali adalah HTML.
Nantinya, setelah Anda menguasai bahasa pemrograman ini, Anda bisa melanjutkannya dengan mempelajari bahasa pemrograman dengan tingkat kerumitan yang lebih tinggi.
Gunakan sumber belajar yang menyediakan tutorial yang lengkap
Belajar IT secara mandiri hal ini penting karena dengan sumber yang lengkap, maka yang Anda pelajari juga akan menyeluruh.
Modul yang lengkap juga akan membuat proses belajar IT yang rumit akan terlihat mudah sehingga Anda akan dengan cepat menguasai bahasa pemrograman yang Anda inginkan. 4.
Buat jadwal pemrograman secara teratur
Proses belajar IT secara mandiri berhasil dengan output yang cepat pula adalah menjadwal dengan teratur kapan Anda harus praktek pemrograman.
Dengan jadwal yang rutin dan teratur, maka hal ini akan menjadi sebuah kebiasaan yang baik yang imbasnya akan membuat Anda semakin cepat menguasai sebuah bahasa pemrograman tertentu. Cocok dengan apa yang dikatakan pepatah ‘bahwa bisa karena terbiasa’.
Oleh karenanya, sediakan setidaknya waktu 1 jam hingga 2 jam dalam sehari untuk belajar pemrograman. Waktu tersebut harus Anda gunakan khusus untuk belajar IT dan jangan lakukan hal lain.
Perbanyak praktek
Jika teori-teori yang telah Anda hafalkan tidak cukup berada pada kepala saja akan tetapi harus dipraktekkan. karena kalau hanya berada dalam kepala saja Anda bisa melupakannya, beda kalau teori tersebut diaplikasikan maka Anda akan selalu mengingatnya.
Selain itu melakukan praktek tidak cukup sekali dua kali, karena bukan tidak mungkin Anda akan gagal pada percobaan-percobaan di awal. Jadi perlu dilakukan sesering mungkin agar praktek yang Anda lakukan berhasil dan menandakan bahwa Anda telah menguasai bahasa coding atau pemrograman tersebut.
Jangan Copy-Paste
Belajar IT secara otodidak dan cepat adalah jangan pernah copy-paste dalam pembelajaran. Selain itu jangan lupa untuk mengembangkan ide Anda dalam mempelajari bahasa pemrograman atau coding.
Jika Anda hanya terpaku pada copy-paste modul dan tutorial sumber belajar, maka hal ini akan mengakibatkan ide Anda terhenti.
Perbaiki kesalahan sendiri
Jika Anda ingin proses belajar IT yang Anda lakukan secara mandiri lancar tanpa masalah yang berarti maka Anda harus mencoba dan selalu berusaha memperbaiki segala jenis debug secara mandiri pula.
Nantinya anda bisa memperbaiki debug tersebut secara mandiri, Anda langsung bisa mengatasinya jika debug tersebut terjadi di masa depan. Selain itu, belajar dari kesalahan tersebut otomatis Anda juga akan semakin mahir sehingga debug yang sama tidak akan terjadi lagi.
Perkuat kemampuan bahasa inggris
Hal ini sangat penting karena semua dokumentasi tools & frameworks dan tutorial bahasa pemrograman hampir semua ditulis dalam bahasa Inggris.
Menggunakan aplikasi penerjemah pun sama saja jika Anda tidak bisa memahaminya. Oleh karena itu penting dilakukan untuk meningkatkan skill Anda dalam berbahasa Inggris.
Pemahaman akan bahasa Inggris yang baik akan sangat dibutuhkan dalam mempelajari IT atau bahasa coding secara otodidak.