Waduh! Kesaksian Janggal Yosef Dikuliti Habis, Bercak Darah di Jaket yang Dicurigai Kuat pun Ternyata Miliknya

Terkini.id, Jakarta – Seperti diketahui, polisi dalam beberapa kesempatan cukup sering menyebut-nyebut bahwasanya ada bercak darah di salah satu pakaian saksi pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Belakangan, terungkap bahwasanya jaket yang memiliki bercak darah ternyata milik Yosef yang merupakan suami sekaligus ayah korban pembunuhan Subang.

Kendati jaket tersebut sangat dicurigai sebagai milik pelaku, tetapi hingga kini polisi nyatanya belum juga menetapkan tersangka sesungguhnya.

Banyak netizen yang kemudian menyayangkan mengapa polisi belum juga mampu membongkar siapa pembunuh Tuti dan Amelia, padahal sudah cukup banyak barang bukti yang ditemukan.

Salah satunya soal bercak darah di jaket, yang tentu saja menurut sejumlah netizen tinggal mencocokkannya dengan darah kedua korban.

Hal itu membuat seorang pakar hukum bernama Ricky Vinando akhirnya buka suara dan menguliti habis sejumlah kesaksian janggal Yosef.

Pertama, kata Ricky, terdapat bercak darah di jaket Yosef yang mengindikasikan bekas pembunuhan Tuti dan Amel di kediamannya.

Sejauh ini, menurutnya Yosef memang tak mengaku, tetapi ia sangat yakin tebakannya tersebut benar lantaran tak mungkin darah tersebut adalah darah menstruasi Mimin, sang istri muda.

“Masa tidak ada jaket lain kenapa harus pake jaket itu kok bisa pakai jaket yang ada darah berbarengan dengan kejadian itu?” tuturnya, dikutip terkini.id dari Suara.id via Poskota pada Sabtu, 18 September 2021.

Bahkan, melalui bukti tersebut, ia meminta polisi segera menetapkan Yosef sebagai tersangka kasus pembunuhan Subang.

“Jadi tetapkan saja Yosef sebagai tersangka, diduga ya, karena tak mungkin itu darah kucing atau mens Mimin.”

Ricky menambahkan bukti lainnya yang membuat Yosef layak jadi tersangka, yaitu keterangan alias kesaksiannya kepada media yang terkesan sudah tahu ada kasus pembunuhan.

“Normalnya ketika seorang suami mencari istri dan anaknya dan tidak ditemukan di dalam rumah, seorang suami tidak akan memakai kata ‘ancur, mungkin ada pembunuhan’, karena kan harusnya tak tahu apa-apa yang telah terjadi.”

Kecurigaan Ricky pun semakin menjadi-jadi saat Yosef berkata ‘Coba lihat saja’ kepada wartawan yang bertanya mengenai temuan jasad di sekitar rumah korban.

“Dia mengarahkan orang yang mewawancarainya agar masuk melihat yang diyakininya ada pembunuhan di dalam rumah tersebut.”

Sementara petunjuk kuat lain terlihat melalui keterangan Yosef sebelumnya, yaitu ‘Saya tak otak-atik mobil’ saat mengetahui posisi kendaraan tersebut mulai berubah.

Menurut Ricky, seharusnya Yosef tidak mengatakan seperti itu lantaran saat pertama kali datang ke TKP, ia belum melihat jenazah, tetapi yang bersangkutan justru bisa bilang ‘Saya tidak otak atik mobil’.

“Tetapi ternyata kemudian di bagasi ditemukan ada dua mayat. Kenapa bisa kebetulan ada dua mayat?” tanyanya.

“Peristiwa terjadi saat Yosef meninggalkan rumah dan anak istrinya telah tewas saat Yosef kembali ke TKP. Kenapa banyak yang kebetulan,” pungkas Ricky penuh curiga.