Terkini, Makassar – Guru besar Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Hasanuddin (Unhas), Prof. dr. A. Husni Tanra, Ph.D, Sp.An, yang diketahui pernah mendapat pengakuan Bintang Jasa kategori “The Order of The Rising Sun, Gold Rays With Neck Ribbon dari Pemerintah Jepang ternyata punya cara unik dalam mendidik mahasiswanya.
Salah satunya dengan cara mengajak anak didiknya untuk mengenali alam atau lebih cocok disebut dengan tadabbur Alam.

Mereka ini, sangat identik dengan kegiatan bertamasya liburan untuk merehatkan tubuh dan pikiran dari kegiatan sehari-hari.
Adapun kegiatan itu dilakukan Prof Husni Tanra pada Sabtu-Minggu, 7-8 September 2024 di Villa Miliknya di Malino Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan dengan mengajak anak didiknya baik yang dari Unhas maupun dari UMI.
Menurut Prof Husni Tanra, Tadabbur Alam adalah kegiatan yang bertujuan untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT, mensyukuri nikmatNya melalui keindahan alam dan ciptaanNya sebagai tanda-tanda kebesaranNya, serta mempererat ukhuwah islamiyah.
- Perdana Join Event Kuliner, Sop Duren Samata: MTF Ruang Terbaik Bagi UMKM Pemula
- KAMMI Makassar Gelar Stadium General Pembukaan MUSDA ke-VIII, Bahas Isu Pendidikan, Keamanan dan Kepemudaan
- Malam Puncak HUT ke-57, PT Semen Tonasa Kolaborasi 7 Pemda Olah Sampah Jadi Energi
- Hadirkan Beragam Keseruan Hingga Keisya Levronka, Festival Tring! by Pegadaian di Makassar Resmi Dibuka
- Pemkot Makassar Kaji Skema Teknologi Konversi Sampah, Tanpa Bebani APBD
“Tadabbur alam itu adalah bagaimana kita bicara dengan alam. Itu sederhana. Maksudnya kita itu menghargai alam, bahwa alam itu ciptaan Tuhan untuk kita,” kata dia.

Saat ditanya, mengapa mengajak anak didiknya, Prof Husni menyebut bahwa dirinya punya anak didik banyak yang kebetulan berprofesi sebagai dokter.
“Kebetulan saya itu kan punya banyak anak didik. Saya mau bawah ke sini untuk mengajak mereka mencintai alam. Kemudian mengakrabkan diri dengan anak didik,” kesannya.

Apa yang dilakukan Prof Husni ini ke anak didiknya ternyata merupakan pengalaman dirinya saat menimba ilmu S3 di Jepang.
“Saya sekolah di Jepang punya hubungan luar biasa dengan Profesor saya di Jepang. Dia sangat baik, sehingga saya mau seperti profesorku itu,”kata Prof Husni.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
