NETWORK
Terkini.id — Gubernur Sulsel Prof Nurdin Abdullah bersama istri yang juga Ketua TP-PKK Sulsel, Liestiaty F Nurdin menghadiri puncak peringatan HUT Ke-59 Kabupaten Pangkep, di Lapangan Minasa Te’ne, Kecamatan Minasa Te’ne, Kamis 21 Februari 2019.
Tema yang diangkat pada Hut kali ini adalah, “Dengan Peringatan Hari Jadi Ke-59 Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Kita Tingakatkan Semangat Kerja Menuju Pangkep yang Maju, Inovatif dan Kolaboratif.
Nurdin Abdullah dalam sambutannya menyampaikan bahwa persoalan yang saat ini dihadapi oleh Kabupaten Pangkep adalah persoalan kemiskinan tertinggi di wilayah kepulauan.
Diketahui Pangkep memiliki 117 pulau dan sekitar 80 pulau berpenghuni. Persoalan transportasi antar pulau juga menjadi persoalan serius, serta persoalan listrik di pulau.
“Tentu masyarakat kita di pulau harus menjadi perhatian kita. Kenapa karena persoalan kemiskinan,” kata Nurdin Abdullah.
- Mantan Gubernur Sulsel Bersilaturahmi dengan Tokoh Agama dan Masyarakat Jeneponto
- Di Akhir Masa Jabatan, Gubernur Sulsel Letakkan Batu Pertama Pembangunan Tanggul Penahan Abrasi di Takalar
- Andi Sudirman Harap Pj Gubernur Sulsel Lanjutkan Programnya: Seperti Kami Melanjutkan Program Pendahulu
- Apel Perpisahan Gubernur Sulsel, Andi Sudirman, Andi Sudirman Harap Pj Lanjutkan Program Pembangunan
- Masjid Aisyah Rujab Gubernur Sulsel Diresmikan, Konsep Tempat Ibadah Terbuka
Nurdin menambahkan, Kabupaten yang dipimpin oleh Syamsuddin Hamid sebagai bupati merupakan daerah kaya dengan sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan.
“Pangkep ini kaya, cuma karena pulau-pulau ini ada masalah listrik, yang merupakan indikator kemiskinan, ini soal infrastruktur jangan berkecil hati,” sebutnya.
Provinsi akan membantu, terutama apa yang menjadi program prioritas. Sulsel memiliki APBD Rp10 triliun, dan akan membantu daerah yang membutuhkan.
Pemerintah berupaya akan menghadirkan tranportasi yang baik. Mendukung program Pemkab, dimana dua kali dalam sebulan ke pulau-pulau menyediakan layanan transportasi penjemputan warga.
“Nanti provinsi fasilitasi dari pulau kecil ke pulau besar,” ujarnya.
Lanjut Nurdin, selain pemerintah, juga mendorong pihak swasta masuk ke pulau untuk hadir menghasilkan listrik dengan power plan.
Selain itu, NA menyebutkan untuk infrastruktur lainnya seperti jalan jika daerah tidak memiliki cukupa dana akan dibantu melalui bantuan Keuangan Daerah.
“Dan akses jalan kalau itu tanggung jawab daerah kita berikan bantuan keuangan daerah, dan bapak yang kerjakan sendiri,” sebutnya.
Di Akhir sambutan, Nurdin menyerukan agar masyarakat Pangkep dapat menciptakan pemilu yang damai.