Terkini.id, Soppeng – Pandemi Covid 19 tidak selamanya mengisahkan cerita duka,melainkan ada cerita bahagia yang datang dari pejuang ekonomi.
Seperti salah satu UMKM kabupaten Soppeng milik Udin Syam,Dimana produk jahe merah seduh laku di pasaran lokal, maupun luar negri.
Selama Wabah pendemi,permintaan Jahe merah seduh makin meningkat, dalam sehari produksi jahe merah tersebut menghabiskan 80 kg jahe merah setara dengan 300 bungkus dalam model kemasan.
Di mana Rumah produksi Jahe merah anugrah hanya memperkerjakan 5 karyawan dan mampu membuat 300 bungkus jahe bubuk dalam sehari.
Dalam omset perbulannya rumah produksi jahe merah seduh bisa mendapat hingga 20 juta perbulannya.
Harga jahe seduh ini juga sangat terjangkau mulai harga 15 ribu sampai 45 ribu rupiah, jahe tersebut juga murni tanpa bahan pengawet.
Udin Syam pemilik jahe merah bubuk mengatakan Bahwa sejak wabah pandemi Covid 19 masyarakat Soppeng berburu jahe,pasalnya jahe tersebut di duga mampu membunuh virus corana didalam tubuh.
Hal tersebut Udin termotivasi untuk berinovasi membuat jahe merah seduh untuk di jual kemasyarakat, Juli di 2020 lalu jahe bubuk tersebut laku di pasaran lokal hingga ke mancanegara.
” Awalnya masyarakat itu berburu jahe, dan pada saat itu harga jahe di pasaran meningkat pesat, hal ini saya berinovasi membuat jahe seduh murah dan dapat di konsumsi setiap harinya secara praktis.
” Alhamdulillah, pada awal Pandemi lalu, jahe seduh saya laku di pasar,dan masyakarat terus memesan hingga kami kewalahan menangani konsumen kami,” syukurnya.
Lanjut selain jahe seduh dirinya juga sering mendistribusikan jahe merah ke daerah-daerah tetangga.
” Bukan cuma jahe seduh,tapi jahe merah yang utuh juga banyak yang minta terkadang banyak yang meminta di kabupaten tetangga hingga berton-berton,” ungkapnya.
Meski jahe seduh laku di pasaran,tapi dirinya masih memiliki kendala yakni PIRT,SIUP,NIB dan IUI agar produknya dapat jual lebih luas lagi.
” Saat ini saya masih ada kendala,izinnya harus di lengkapi dalu,kan saat ini masih industri rumah, jika sudah lengkap itu,sasaran saya di mini market dan supermarket,” terangnya.
Udin juga berharap agar pemerintah kabupaten Soppeng dapat membatu UKM terkait masalah perizinan
” Semoga pemerintah Soppeng dapat membatu kami yang selama ini menjadi kendala bagi UKM di kabupaten Soppeng,” harapnya.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.