Mitra Terkini
Terkini.id, Jakarta – Pegiat media sosial, Helmi Felis menanggapi politisi Partai Demokrat, Andi Arief yang mengatakan bahwa aksi demonstrasi mahasiswa Jambi saat kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) merupakan tanda Istana harus introspeksi.
Helmi Felis membalas apakah itu merupakan tanda pihak Istana harus instrospeksi ataukah justru sudah harus siap-siap membuat pidak pengunduran diri Presiden Jokowi.
“Saatnya introspeksi atau siap-siap bikin pidato mengundurkan diri?” kata Helmi Felis melalui akun Twitter pribadinya pada Jumat, 8 April 2022.
Adapun dalam cuitan yang ditanggapi Helmi Felis, Andi Arief menanggapi soal Presiden Jokowi yang disambut demo mahasiswa saat mengunjungi Jambi.
“Presiden ditolak kedatangannya atau didemo di Jambi sangat menarik. Rasanya untuk kali pertama. Saatnya Istana Introspeksi,” kata Andi Arief.
- Proyek Strategis Nasional Bendungan Lausimeme yang Diresmikan Jokowi Digarap Perusahaan Konstruksi KALLA
- PLN Pastikan Pasokan Listrik Tanpa Kedip saat Jokowi Resmikan RS Vertikal Makassar
- Andil Andi Sudirman Sulaiman di Balik Rumah Sakit OJK yang Akan Diresmikan Jokowi di Makassar
- Dua Putra Asal Kabupaten Pangkep Dilantik Jokowi Jadi Perwira TNI AD
- Presiden Jokowi Pantau Pemberian Bantuan 300 Unit Pompa untuk Petani di Bone
“Getaran gempa datang lebih dulu ketimbang episentrum people power Pasar Senen, Kampung Melayu hingga Pasar minggu,” sambungnya.
Dilansir dari Detik News, sekelompok mahasiswa dari kelompok Cipayung Plus berunjuk rasa menyambut kunjungan kerja Presiden Jokowi di Jambi pada Kamis, 7 April 2022.
Mahasiswa berunjuk rasa di sekitar Lapangan Banteng, Jalan Sultan Agung Kota Jambi, yang menjadi salah satu tempat berkunjung Presiden Jokowi di sana.
Dalam aksi itu, mahasiswa melayangkan protes terkait permahalahan minyak goreng, kenaikan harga BBM, serta kondisi ekonomi masyarakat yang makin sulit.
“Kita hanya ingin menyampaikan aspirasi kita di sini, kita ingin menunjukkan bahwa sulitnya kondisi saat ini,” kata seorang mahasiswa saat berorasi.
Aksi unjuk rasa mahasiswa ini mendapat pengawalan ketat dari aparat. Bahkan, polisi dan mahasiswa terlibat aksi saling dorong.
Pihak mahasiswa mendesak ingin bertemu langsung dengan Presiden Jokowi, tapi tak bisa menembus barikade aparat yang menghalangi mereka.
Sejam berorasi dan saling dorong dengan aparat di lokasi itu, mahasiswa bergerak menuju Pasar Angsa Duo, lokasi pertama yang didatangi Jokowi.
Akan tetapi, aksi mahasiswa itu dinilai sia-sia lantaran lokasi pasar sudah sepi. Jokowi pun dikabarkan sudah beranjak dari sana.
Presiden Jokowi memang dijadwalkan melakukan kunjungan kerja di Jambi. Ia akan mengecek harga pangan di pasar itu, kemudian membagi bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng kepada warga.
Sang Kepala Negara juga dijadwalkan akan mengunjungi Kawasan Cagar Budaya Nasional (KCBN) Muarajambi serta pabrik pengolahan pinang di sana.
Pengamanan kedatangan Presiden Jokowi mendapat pengawalan ketat aparat. Terdapat sedikitnya 2.000 aparat gabungan diterjunkan untuk operasi pengamanan.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.