Terkini.id, Jakarta – Tak dimungkiri, belakangan ini banyak dari kita yang yang kemungkinan tengah dalam kondisi yang tidak fit.
Umumnya flu yang mirip masuk angin dengan gejala persendian yang sakit atau pegal-pegal.
Lantas, haruskah waspada? Apakah kemungkinan gejala tersebut adalah Omicron?
Eits, kendati demikian, eks Menkes Siti Fadilah Supari mengungkapkan bahwa Covid-19 varian Omicron yang sedang merebak saat ini sebetulnya tak berbahaya.
Oleh karena itu, Siti Fadilah kemudian menjelaskan bahwa masyarakat Indonesia tak perlu merasa takut.
Apalagi, menurut Mantan Menteri Kesehatan tersebut, varian Omicron tidak punya gejala yang khas, meskipun memang mirip flu atau masuk angin biasa.
“Gejala Omicron itu tidak khas, tetapi ada rasanya seperti masuk angin, sakit persendian,” ujar Siti Fadilah dalam kanal YouTube resminya, dikutip dari Suara, jaringan terkini.id, pada Senin, 21 Februari 2022.
Ia menjelaskan, jika telah merasakan gejala tersebut, maka sebaiknya memang periksa dan mengingat kembali apakah selama tiga hari ke belakang bertemu dengan orang yang positif Covid-19.
Namun, jika merasa tidak ada orang di sekeliling yang demikian, maka disarankan untuk melakukan tes PCR saja.
“Kalau Anda tidak bisa men-tracing sendiri dan ragu-ragu, Anda boleh tes PCR,” lanjutnya.
“Kalau positif, kemungkinan Anda menderita Omicron, walaupun belum tentu, tapi tandanya udah jelas.”
Meski demikian, Siti Fadilah menyarankan untuk penderita Omicron tak harus mendatangi rumah sakit atau meminta diri dirawat.
Sebab, menurutnya, rumah sakit hanya bisa menerima pasien Covid-19 dengan gejala sedang hingga berat atau mereka yang benar-benar membutuhkan perawatan ICU hingga alat bantu pernapasan.
Sementara jika gejalanya hanya batuk dan demam, Siti Fadilah menyarankan untuk menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah atau di isolasi terpusat yang disediakan Pemerintah Daerah (Pemda) setempat selama minimal lima hingga sepuluh hari.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.