Terkini.id, Jakarta – Tak lepas dari reputasi Google dalam layanan internet tak cukup membuat raksasa teknologi luncurkan layanan bank, Google berencana izinkan pengguna membuka dan mengelola rekening bank melalui Google Pay.
Fitur yang telah dikenal sejak dua tahun lalu, setelah Apple luncurkan layanan kartu kreditnya dan Facebook ke ranah cryptocurrency atau mata uang kripto.
Dilansir dari Gizmodo, 3 Oktober kemarin. Layanan ini awalnya disebut chace kemudian berganti menjadi plex.
Diharapkan program ini bisa sinkron dengan Google pay dan menawarkan dashborad digital tempat pengguna membelanjakan uangnya dan membantu menyisihkan uang tunai.
Jika melihat rencana sebelumya, Plex seharusnya diluncurkan tahun 2020. Namun situasi pandemi membuat rencana ini mundur.
Serangkaian tenggat waktu yang terlewat, Google memutuskan untuk membatalkan peluncuran produk itu sepenuhnya.
400 ribu orang dilaporkan dalam daftar tunggu Citigroup untuk akun Plex, melansir dari Detik juru bicara Google ini mengatakan pada Wall Street Journal jika perusahaan akan fokus memberikan pemberdayaan digital untuk bank dan penyedia layanan keuangan lainnya daripada melayani sebagai penyedia layanan secara langsung.
Tampaknya ini bukan akhir ambisi Google untuk ranah finansial, karena para analis memperkirakan industri teknologi finansial (fintech) akan terus tumbuh dalam beberapa tahun ke depan. Google, sebagai pemilik platform besar diprediksi akhirnya akan turun gunung langsung di bidang ini.
referensi :
https://inet.detik.com/business/d-5750919/belum-diluncurkan-layanan-bank-google-keburu-ditutup
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
 Mitra Terkini
Mitra Terkini