Terkini.id, Jakarta – Mantan petinggi Partai Demokrat, Darmizal MS menilai Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko sangat cocok menjadi Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat.
Hal itu disampaikan Darmizal dalam konferensi pers Forum Pendiri dan Senior Partai Demokrat di Jakarta Selatan.
Pada kesempatan itu, Darmizal menilai sifat dan karakter yang dimiliki Moeldoko layak dan cocok untuk dijadikan pemimpin Partai Demokrat.
Karakter dan sifat yang ia maksud tersebut, kata Darmizal, yakni keterbukaan Moeldoko terhadap semua lapisan masyarakat yang ingin bertemu dengannya.
“Pak Moeldoko yang saya sebutkan barusan adalah seorang jenderal yang tidak memberikan psychological barrier atau hambatan-hambatan seseorang maupun kelompok untuk bertemu dengan beliau,” kata Darmizal, Selasa 2 Februari 2021 seperti dikutip dari Hops.id.
- Wamenkes Ajak IDI Perkuat Kemitraan dan Pemerataan Dokter di Seluruh Indonesia
- Transaksi QRIS Bank Sulselbar Pecahkan Rekor MURI di Festival Pinisi 2025
- Gelar Pengabdian Masyarakat, Departemen Urologi FK Unhas Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
- Wali Kota Makassar Paparkan 7 Program Unggulan di Hadapan Aktivis HMI
- Civitas Akademika STT Baramuli Pinrang Gelar Aksi Muda Jaga Iklim 2025
Kendati demikian, penilaiannya tersebut murni hanyalah pandangan pribadinya. Menurutnya, karakter yang dimiliki Moeldoko sangat baik untuk Partai Demokrat ke depannya.
“Kalau konteks pikiran saya pribadi, tokoh seperti ini, berperilaku seperti ini, yang sangat baik untuk menjadi pemimpin Partai Demokrat saat ini dan ke depan, ya itu salah satunya yang berkarakter seperti ini,” ungkap Darmizal.
Sebelumnya, Politikus Partai Demokrat Andi Arief telah membeberkan siapa aktor yang akan kudeta kursi kepemimpinan Partai Demokrat yang saat ini dipegang Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY.
Andi Arief pun dengan menyebut Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko sebagai aktor kudeta terhadap AHY tersebut.
Bahkan, Andi mengatakan rencana kudeta Moeldoko itu telah direstui oleh Presiden Jokowi.
Hal itu disampaikan Andi Arief lewat cuitannya di Twitter pada Senin 1 Februari 2021.
“Banyak yang bertanya siapa orang dekat Pak Jokowi yang mau mengambil alih kepemimpinan AHY di demokrat, jawaban saya KSP Moeldoko,” cuit Andi Arief.
Menurutnya, hal itulah yang menjadi alasan mengapa AHY bersurat ke Jokowi untuk meminta klarifikasi terkait orang dekat Istana yang mencoba mengkudeta dirinya dari kursi Ketua Umum Partai Demokrat.
“Kenapa AHY berkirim surat ke Pak Jokowi, karena saat mempersiapkan pengambilalihan menyatakan dapat restu Pak Jokowi,” ujarnya.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
