Pangdam Kasuari Diadang di Kampung Mokwam Papua Barat, Warga: Bapak, Kita Mau Minta Bendera!

Pangdam Kasuari Diadang di Kampung Mokwam Papua Barat, Warga: Bapak, Kita Mau Minta Bendera!

Effendy Wongso
Redaksi

Tim Redaksi

Terkini.id, Manokwari – Pangdam Kasuari diadang di Kampung Mokwam Papua Barat, Warga: bapak, kita mau minta bendera! Kisah patriotisme dapat terjadi di mana saja. Tak hanya dalam masa penjajahan melawan Belanda 76 tahun silam, tetapi juga dapat diimplementasikan dalam kehidupan saat ini dengan memupuk rasa nasionalisme demi kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Kisah itu dapat dilihat saat Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen I Nyoman Cantiasa diadang masyarakat di Kampung Mokwam, Distrik Warmare, Kabupaten Manokwari, Papua Barat.

Peristiwa itu sendiri terjadi saat Cantiasa tengah dalam perjalanan touring merah putih ke Pegaf, Sabtu 14 Agustus 2021. Warga tiba-tiba mengadang rombongan.

Salah seorang masyarakat kemudian mendekat dan meminta agar Cantiasa memberikan bendera Merah Putih. Menurut warga, mereka belum memiliki bendera Merah Putih untuk dikibarkan jelang perayaan Hari Kemerdekaan.

Pangdam Kasuari Diadang di Kampung Mokwam Papua Barat, Warga: Bapak, Kita Mau Minta Bendera!
Warga di Kampung Mokwam, Distrik Warmare, Kabupaten Manokwari, Papua Barat saat memasang bendera Merah Putih di pohon. (Dok Kasuari18-tniad.mil.id)

“Bapak, kita mau minta bendera karena sudah dekat 17 Agustus tapi kita belum dapat bendera Merah Putih yang nantinya kami ikat di pohon pisang raksasa, sehingga nanti kami berharap pisang ini terkenal di Indonesia,” ungkap salah seorag warga dikutip dari situs resmi Kodam Kasuari, seperti dilansir dari detikcom, Rabu 18 Agustus 2021.

Baca Juga

Cantiasa kemudian memberikan bendera Merah Putih. Masyarakat kemudian mengibarkannya di salah satu pohon pisang raksasa di pinggir hutan dengan memanjat pohon tersebut.

Cantiasa meminta agar bendera yang diberikan dijaga dengan baik. Ia mengingatkan, para leluhur dari tanah Papua banyak yang berjuang mengorbankan jiwa, darah, dan air mata untuk kemerdekaan Indonesia.

“Bapak, ini ada bendera, nanti dipasang, kita punya tanah ini harus dijaga, kita punya orang tua, leluhur, pejuang, pahlawan dari tanah Papua ini banyak, ada Marthen Indey, Frans Kaisiepo, Abraham Johanes Dimara, dan lain sebagainya,” imbuh Cantiasa.

Pangdam Kasuari Diadang di Kampung Mokwam Papua Barat, Warga: Bapak, Kita Mau Minta Bendera!
Ilustrasi penghormatan bendera merah putih. (Istimewa)

Ia bersama rombongan dari Kodam XVIII/Kasuari kemudian melaksanakan kunjungan ke daerah pedalaman. Kampung Mokwam sendiri merupakan salah satu objek ekowisata di Distrik Warmare, Kabupaten Manokwari, Papua Barat.

Ekowisata Mokwam memiliki berbagai jenis flora dan fauna endemik serta tumbuhan yang dapat diramu menjadi obat-obat-obatan herbal masyarakat asli Suku Arfak. Salah satu yang terkenal adalah ‘Pisang Raksasa’.

“Jaga Negara Kesatuan Republik Indonesia ini walaupun kita berada di kampung, di hutan,” tegas Cantiasa.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.