PLN Sulselrabar Jelaskan Alasan Masih Pemadaman Listrik Bergilir
Komentar

PLN Sulselrabar Jelaskan Alasan Masih Pemadaman Listrik Bergilir

Komentar

Terkini.id, MakassarPLN Sulselrabar atau Sulawesi Selatan Tenggara dan Barat menjelaskan alasan mengapa masih melakukan pemadaman hingga hari ini.

PLN Sulselrabar masih terus melakukan pemadaman listrik sampai hari ini, Selasa 3 Oktober 2023.

PLN Sulselrabar menjelaskan, listrik di Sulawesi Selatan yang banyak mengandalkan EBT atau energi baru dan terbarukan yakni tenaga air, banyak terganggu oleh kemarau.

Meskipun, sejauh ini pihaknya sudah berupaya meningkatkan debit air dengan melakukan modifikasi cuaca hingga salat meminta hujan.

Akan tetapi, pemadaman masih tetap harus dilakukan sampai hari ini, lantaran debet air yang berkurang.

DPRD Kota Makassar 2023
Baca Juga

Tidak bisa dipungkiri, kondisi kelistrikan di Sulawesi Bagian Selatan atau Sulbagsel belakangan ini terpengaruh kemarau berkepanjangan sehingga mengakibatkan debit air berkurang dan berimplikasi pada pola pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dan Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTMH).

GM PLN UID Sulselrabar, Moch Andy Adchaminoerdin mengungkapkan bahwa sebagian besar pasokan listrik berasal dari energi bersih yaitu PLTA dan PLTMH.

“Langkah-langkah strategis telah kami mitigasi dan akan kami lakukan dalam waktu dekat di antaranya Teknologi Modifikasi Cuaca di lokasi PLTA dan relokasi pembangkit guna menambah keandalan pasokan listrik Sulbagsel,” ujar Andy melalui keterangan resmi PLN Sulselrabar.

Di samping itu Andy juga menyatakan pihaknya bersama PLN Nusantara Power telah berkoordinasi dengan stakeholder terkait diantaranya Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan BMKG di Kantor Gubernur Sulawesi Selatan pada Jumat 29 September 2023.

“Dukungan telah diberikan oleh Pj Gubernur Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat. Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dan keterlibatan pemerintah daerah serta dinas terkait dalam upaya ini, kami optimis upaya Ini berhasil,” pungkas Andy.