Terkini.id, Jakarta – Tokoh Tionghoa, Lieus Sungkharisma mengapresiasi Polri yang telah berhasil menciduk Youtuber penista agama Muhammad Kece. Ia pun mendesak agar aparat juga menangkap Jozeph Paul Zhang.
Menurutnya, Polri memang harus bertindak cepat menangkap Muhammad Kece lantaran youtuber itu telah membuat resah masyarakat. Demikian pula dengan Jozeph Paul Zhang.
“Saya sampaikan rasa hormat dan apresiasi sebesar-besarnya pada Bareskrim Polri yang dengan cepat bertindak menangkap orang yang sudah bikin gaduh dan menimbulkan keresahan di masyarakat itu,” kata Lieus.
Maka dari itu, aktivis Forum Rakyat tersebut juga berharap kepada Bareskrim Polri segera menangkap Paul Zhang yang juga telah menistakan agama Islam.
“Polri harus mengangkat semua penista agama itu. Biar timbul efek jera dan orang tidak lagi semena-mena menistakan agama orang lain apapun alasannya,” ujar Lieus saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Rabu 25 Agustus 2021.
- Paul Zhang Kenal M Kece? Tanggapi Penangkapannya: Sudah Saya Bilang Kenapa ke Bali!
- Singgung Siksaan Hari Akhir, Paul Zhang: Yahya Waloni, Muhammad, dan Semua Orang Islam Pasti Masuk Neraka!
- Geram Alkitab Dikritik, Jozeph Paul Sebut Rasulullah Sesat: Mending Kayak Saya, Langsung Hajar Sikat Muhammad!
- Fadli Zon: Yang Hina Islam Dibiarkan Saja, Bagaimana Rakyat Mau Percaya Hukum Adil?
- Kabareskrim Ungkap Interpol Tak Respons Red Notice untuk Jozeph Paul Zhang
Sebelumnya, Polri berhasil menangkap Youtuber penista agama Muhammad Kece di sebuah lokasi di Banjar Untal-untal, Dalung, Kuta Utara, Bali.
Menurut Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono, Muhammad Kece ditangkap saat tengah sendiri di lokasi persembunyiannya di Bali tersebut.
“Dia ditangkap di persembunyiannya, dan sekarang sedang dibawa ke Jakarta ke Bareskrim. Kalau tak ada halangan sore ini dia akan tiba di Bareskrim,” ujar Brigjen Rusdi saat menggelar konferensi pers.
Rusdi mengungkapkan, keberadaan Kece diketahui lewat salah satu video yang diposting oleh penghina Nabi Muhammad SAW tersebut.
Lewat video itu, menurut Rusdi, polisi kemudian melacak lokasi video tersebut diposting dan akhirnya diperoleh informasi bahwa Muhammad Kece berada di Bali.
“Penangkapan intinya dilakukan di salah satu tempat persembunyiannya. Kami akan terus mendalami siapa saja yang membantunya, ataukah selama ini dia sendiri. Kita akan dalami saat dia tiba di Bareskrim. Dia sendiri ketika ditangkap,” ujarnya.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.