Terkini.id, Jakarta – Wasekjen Demokrat, Jansen Sitindaon menilai bahwa banyak sisi positif dalam pertemuan Presiden Joko Widodo alias Jokowi dengan pendiri Tesla, Elon Musk.
Jansen Sitindaon menekankan bahwa hasil pertemuan tersebut kedua tokoh tersebut adalah persoalan nanti nanti.
Ia menilai bahwa ini memang sudah menjadi bagian dari upaya menarik investor.
“Menurut saya tidak buruk amat pertemuan dengan Elon Musk itu. Banyak juga positifnya,” kata Jansen Sitindaon, sebagaimana dikutip dari akun Twitter pribadinya pada Senin, 16 Mei 2022.
“Soal hasilnya kita lihat nanti, namanya usaha syukur-juga ada investasi,” sambungnya.
- Hasto PDIP Sebut Adian Napitupulu Dapat Tekanan Gegara Sering Serang Jokowi
- Jokowi Resmikan Pembangkit Tenaga Surya Terbesar di Asia Tenggara, PLTS Terapung Cirata 192 MWp
- Viral Ungkapan Kekecewaan Adian Napitupulu ke Jokowi: Saya Sedih Gibran ke Sana
- Makan Siang Bareng Jokowi, Anies Baswedan: Terima Kasih Atas Jamuan dan Bincang-bincangnya!
- Hastag 'Kecewa Jokowi' Trending di Twitter: Kekuasaan Itu Candu Benar Adanya
Jansen Sitindaon membandingkan bahwa di Malaysia, Perdana Menteri malah dikritik netizen karena Presiden Jokowi berhasil menemui Elon Musk terlebih dahulu.
“Saya baca di Malaysia netizen sana malah membully PM Ismail Sabri karena melihat pak Jokowi bisa ketemu Elon dulu sebelum pulang KTT,” katanya.
Sebagaimana diketahui, Presiden Jokowi bertemu Elon Musk untuk berdiskusi dan meninjau lokasi produksi roket SpaceX di Boca Chica, Amerika Serikat (AS).
Pertemuan Presiden Indonesia dan pendiri Tesla itu berlangsung pada Sabtu, 14 Mei 2022 pukul 10.30 waktu setempat.
Jokowi mengatakan bahwa dalam pertemuan itu, mereka berbicara soal investasi, teknologi, dan inovasi.
“Tindak lanjut perintah saya untuk berbicara dengan Elon mengenai investasi, mengenai teknologi, mengenai inovasi, dan sekarang saya ke sini dan bertemu langsung dengan Elon untuk mendiskusikan kerja sama yang akan datang,” kata Jokowi dikutip Detik News dari YouTube Sekretariat Presiden.