Terkini.id, Jakarta – Wakil Sekjen MUI, Tengku Zulkarnain yang akrab disapa Tengku Zul, terlibat perdebatan dengan pegiat media sosial, Denny Siregar, di Twitter terkait pembubaran acara Koalisi Aksi Menjaga Indonesia (KAMI) di Surabaya beberapa waktu lalu.
Perdebatan antar keduanya bermula saat Denny Siregar memposting cuitan yang mengatakan Surabaya adalah salah satu kota benteng toleransi di Indonesia.
Dalam cuitannya itu, Denny pun tampak menyinggung deklarasi KAMI yang dibubarkan.
“Surabaya adalah salah satu kota benteng toleransi di Indonesia. Jadi gak usah coba-coba deh di bumi Surabaya. Masih untung dibubarkan,” cuit Denny di akun Twitter-nya pada Senin 28 September 2020.
Selain itu, Denny juga mengatakan bahwa ormas terlarang Indonesia, HTI, juga pernah bonyok saat melakukan kegiatan aksi di Surabaya.
- Cak Imin di Makassar: Kita Dilarang Kampanye di Masjid Tapi Orang di Masjid Bilang 'Amin'
- Gen Millenial Sulsel Menguji Kelayakan Capres, Anies Baswedan Menjawab
- Ini Jadwal Pemadaman Listrik di Wilayah ULP Jeneponto, 24 September 2023
- Masyarakat Sulsel Ikuti Jalan Gembira Bersama Anies - Muhaimin
- Pemkot Palopo Resmi Serahkan Lahan Hibah ke IAIN
“Dulu HTI mau jajal, malah bonyok disana,” ujarnya.
Terkait cuitan Denny tersebut, Tengku Zul pun tak tinggal diam. Ia lantas merespons cuitan itu dengan mempertanyakan apakah Denny sudah belajar demokrasi atau tidak.
Menurutnya, KAMI juga memiliki hak untuk berkumpul dan mengeluarkan pendapat, dan hak itu dijamin konstitusi negara.
“Denny ini belajar demokrasi apa tidak? KAMI berhak berkumpul dan mengeluarkan pendapat, dijamin Konstitusi. Kecuali penguasa memakai TANGAN BESI mengerahkan gerakan yang membrangus demokrasi seperti Korea Utara. Terus buat apa reformasi? KAMI = HTI? Cekak banget,” kata Tengku Zul menanggapi cuitan Denny Siregar.
Denny pun kemudian membalas cuitan Tengku Zul itu dengan dengan menegaskan bahwa dirinya sama sekali tak pernah menyamakan KAMI dengan HTI.
“Kebanyakan mainan ayam, ya gini penafsiran si @ustadtengkuzul mantan pemain organ tunggal… Gak ada yang samakan KAMI dengan HTI. Saya bilang, untung KAMI hanya dibubarkan. HTI malah bonyok,” tulis Denny Siregar, Selasa 29 September 2020, sambil melampirkan cuitan Tengku Zul tersebut.
Ia pun mempertanyakan kepada Tengku Zul alasan mengumpulkan massa saat pandemi melanda Indonesia saat ini.
“Lagian, ngapain juga ngumpul-ngumpul di masa pandemi gini? Ayo tarik, Zul. Mainkan ‘Sepiring Berdua’,” ujar Denny Siregar.