Terkini.id, Makassar – Dari 24 jabatan lowong, Pemerintah Kota Makassar hanya melantik 21 pejabat hasil lelang jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP).
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Makassar, Andi Siswanta Attas mengatakan, izin untuk tiga jabatan tersebut belum ada.
“Tiga pejabat hasil lelang jabatan eselon II belum bisa dilantik hari ini karena terkendala administrasi,” ucapnya.
Kendati demikian, Siswanta mengaku, Surat Keputusan (SK) untuk ketiga pejabat tersebut sudah ada.
“Tiga belum dilantik. Tapi SK-nya sudah selesai semua. Tapi masalah dapat izinnya dari kementerian masing-masing belum ada,” kata dia.
- Mutasi Pemkot Makassar Sisakan Jabatan Lowong, Yeni Rahman: Ada Pejabat Tak Punya Rapor
- 24 Jabatan Lowong, LIRA Sulsel Minta Wali Kota Makassar Tak Salah Pilih Pejabat
- Pemerintah Kota Makassar Usul Lelang 24 Jabatan Lowong ke Kemendagri
- Anggota Komisi A DPRD Makassar Kritik Lelang Jabatan Lowong Rudy Djamaluddin
- Banyak Jabatan Lowong, Pemkot Ajukan Izin ke Kemendagri
Ia menyebut, ketiga jabatan yang belum mendapatkan izin adalah jabatan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Makassar.
Kemudian ada Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) dan Kepala Inspektorat Makassar.
Ia berharap pelantikan untuk seluruh hasil lelang jabatan segera dilakukan.
“Mudah-mudahan Senin sudah bisa. Kalau datangmi senin yah Senin menyusul,” pungkasnya.