Terkini.id, Jakarta – Pakar Ilmu Komunikasi dan Host Cokro TV, Ade Armando menduga bahwa Saifuddin Ibrahim memiliki penyakit jiwa.
Ia menyindir bahwa Saifuddin Ibrahim mengaku-ngaku sebagai pendeta, tapi kualitasnya sama sekali tidak menunjukkan kepantasan disebut pendeta.
Hal ini disampaikan Ade Armando melalui sebuahvideo berjudul “S4ifudd1n Merac4u, Ia Buk4n Pendet4” yang tayang di Cokro TV pada Sabtu, 19 Maret 2022.
“Saya menduga Saifuddin Ibrahim ini berpenyakit jiwa. Dia mengaku-aku dirinya pendeta, tapi kualitasnya sama sekali tidak menunjukkan dia pantas disebut Pendeta,” katanya.
Ade Armando juga menyindir bahwa Saifuddin Ibrahim membuat video pernyataan yang seolah-olah kritis terhadap Islam.
- Pendeta Saifuddin Potong Babi Ucapkan Bismillah: Kata Orang Arab Haram, Ternyata Harum
- Ingin Satu Sel dengan Pendeta Saifuddin, Irjen Napoleon: Saya Siapkan Martabak Pakai Telur
- Pendeta Saifuddin Larang Orang Masuk Kristen: Banyak Penipu dan Penjahat!
- Pendeta Saifuddin ke Felix Siauw: Boleh Saya Nyusu Sama Istri Kamu?!
- Sebut Nabi Muhammad Pedofil, Pendeta Saifuddin: Sejarah Sudah Membuktikan!
Tapi, menurut dosen Universitas Indonesia ini, argumen Saifuddin Ibrahim ngawur dari ujung ke ujung.
“Dan ketika saya tunjukkan kesalahan kritiknya, dia ngamuk-ngamuk,” ujarnya.
Ade Armando mengatakan bahwa Saifuddin Ibrahim menudingnya tidak bisa melaksanakan salat lima waktu.
Bahkan, lanjutnya, Saifuddin Ibrahim berani dipotong tangannya apabila Ade Armando bisa melakun salat limat waktu.
“Komentar semacam itu hanya bisa datang dari seseorang yang punya masalah dengan kesehatan jiwa,” tegas Ade Armando.
Adapun saling sindir ini berawal dari video viral Saifuddin Ibrahim yang meminta Menteri Agama menghapus 300 ayat Alquran yang menurutnya mengajarkan intoleransi, radikalisme, dan kebencian kepada non-muslim.
Melalui kanal Cokro TV, Ade Armando lantas mengkritik pernyataan-pernyataan Saifuddin Ibrahim tersebut.
Ia menilai cara pandang Saifuddin Ibrahim yang provokatif tersebut bodoh dan dungu.
“Itu rupanya bikin Saifuddin murka. Tapi alih-alih membahas kritik saya, dia malah meracau ke mana-mana,” sindir Ade Armando.
Lebih lanjut, Ade Armando menyoroti kembali pernyataan Saifuddin Ibrahim yang menyebutnya tak mampu menjalankan salat lima waktu.
Ia menilai bahwa pernyataan tersebut tidak substansial. Terlebih, Ade Armando menilai tidak ada hubungan antara salatnya dan kritiknya.
Kendati demikian, Ade Armando tetap menegaskan bahwa hingga saat ini, masih tetap melaksanakan salat lima waktu.
“Jadi dari mana dia mengira saya tidak bisa shalat lima waktu? Apa yang dikatakannya menunjukkan dia memang dungu dan bahkan mungkin punya maslaah kesehatan mental,” katanya.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.