Saat ini kata Taufik, penyerapan anggaran Kabupaten Gowa pertanggal 30 November sudah diangka 66 persen, dan akan terus dilakukan upaya maksimal dalam peningkatan penyerapan sesuai dengan realisasi kegiatan yang masih bisa dilaksanakan.
“Penyerapan tahun ini di angka 66 persen per 30 November, ini disebabkan oleh beberapa kondisi seperti PPKM yang menyebabkan beberapa kegiatan yang harusnya berjalan ditunda akibat pembatasan kegiatan, terjadi refocussing selama 2 kali pada saat pelaksanaan anggaran sehingga tidak bisa dilaksanakan tepat waktu karena membutuhkan penyesuaian-penyesuaian termasuk administrasi,” jelasnya.
Plt Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman meminta agar bisa memaksimalkan anggaran dari pusat ini.
Menurutnya Presiden RI memberikan banyak catatan mengenai anggaran di kas daerah yang belum dibelanjakan.
“Inilah yang menjadi topik perhatian, menurut hitungan Kemenkeu dari tahun ketahun inilah tahun yang masih banyak tertinggal di kas daerah,”imbuhnya.
- RSUD Syekh Yusuf Gowa Ditargetkan Jadi Badan Layanan Umum Daerah
- Pemkab Gowa Luncurkan Logo dan Tema Hari Jadi Gowa Ke-705, Begini Penampakannya
- Kepsek SMA Bosowa Makassar Bangga Usai Muqaddimal Mukrimin Juara Duta Lingkungan Hidup Gowa 2025
- Wakil Pattallassang Muqaddimal Mukrimin Sabet Runner-Up 1 Duta Lingkungan Hidup Gowa 2025
- Masuk Finalis Duta Lingkungan Hidup 2025, Wakil Pattallassang, Muqaddimal Mukrimin Minta Dukungan: Begini Caranya!
“Salah satu kekhawatiran pusat, anggaran yang sudah memiliki porsi belanja dan harusnya terserap masih tertinggal di kas akhirnya tidak bisa dibelanjakan,” tutup Sudirman.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
