Terkini.id, Jakarta – Faye Simanjuntak, pendiri Rumah Faye ramai diperbincangkan di Twitter. Warganet menuding kesuksesan Faye karena ada Luhut di belakangnya, karena cucunya menteri.
Seperti yang diketahui, Faye Simanjuntak adalah cucu dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI Luhut Binsar Pandjaitan.
Nama Faye ramai diperbincangan karena prestasi yang diraih diusia yang masih muda. Di bulan Februari 2020 Faye masuk jajaran Forbes ’30 under 30’. Sebelumnya diusia 11 tahun, Faye bersama ibunya (Uli Pandjaitan) mendirikan ‘Rumah Faye’.
Saat ini dia berusia 19 tahun dan sedang melanjutkan studi di Georgetown University, Washington DC, Amerika Serikat..
Sebagai informasi, ‘Rumah Faye’ merupakan organisasi yang bergerak dalam perlindungan anak. Slogan ‘Rumah Faye’ adalah ‘Melawan perdagangan, kekerasan, dan eksploitasi terhadap anak‘.
“Saya Faye Simanjuntak. Moto hidup saya adalah ‘Melayani Tuhan dengan menghargai dan menolong sesama’. Saat ini saya dan Ibu saya membangun sebuah rumah yang bernama Rumah Faye. Di ‘rumah ini’, kami menampung anak-anak yang menjadi korban perdagangan, diculik dan diperjualbelikan,” tulis Faye, seperti dilihat di laman ‘Rumah Faye’.
Lebih lanjut dijelaskan bahwa ‘Rumah Faye’ memiliki visi akan adanya dunia di mana setiap anak memiliki hak untuk hidup, mendapatkan perlindungan, bertumbuh kembang, dan berpartisipasi.
Adapun misinya adalah memberikan kesadaran kepada masyarakat tentang anak yang diperdagangkan dan juga menyediakan tempat bagi anak-anak ini.
Dalam ‘Rumah Faye’ kami melakukan 3 hal yaitu pencegahan, pembebasan, dan pemulihan.
Selanjutnya, wajah Faye Simanjuntak terpampang di cover majalah Forbes Indonesia di edisi Februari 2020. Faye bersama sejumlah anak muda lain masuk ke dalam jajaran Forbes 30 Under 30.
“Pada tahun 2013 di usia 11 tahun (Faye Simanjuntak) dan ibunya (Uli Pandjaitan) meluncurkan @rumahfaye, sebuah organisasi yang memerangi pelecehan dan perdagangan seksual anak.” tulis Instagram Forbes Indonesia seperti dilihat, Sabtu 30 Oktober 2021, dilansir dari Detikcom.
Lebih lanjut, dalam salah satu wawancara di YouTube channel Raymond Chin, Faye mengaku sempat terpikir untuk menolak penghargaan Forbes. Sebab, dia merasa tidak pantas menerima penghargaan di atas penderitaan orang lain yang dia bantu.
“Tadinya gue sebenarnya mau nolak sampai gue hapus emailnya, gue pikir itu salah kirim, gue pikir spam, ternyata bener, long story. Tadinya gue nggak enakan aja, gue banyak diskusi dan keluarga juga karena gue rasa, gue agak ngerasa gue dapat penghargaan ini karena ada anak-anak yang menderita. Jadi ada anak-anak yang menderita gue bantu, terus gue dapat penghargaan, gue merasa itu nggak justified, gue nggak suka apalagi majalah ini cukup terkenal, long story, akhirnya gue berdiskusi dan belajar bahwa oke ini membantu rumah faye,” ucap Faye dalam wawancara yang diunggah 10 Juni 2021 tersebut.
Dalam wawancara tersebut Faye menjelaskan bahwa Luhut, di mata Faye adalah sosok yang baik. Luhut juga memberikan kepercayaan tinggi ke Faye.
“Jadi kalau (ditanya) pressure, ya biasa namanya kakek pasti ada, gitu kan, kaya gue mau bikin kakek gue bangga, tapi kalau sebagai ‘saya menteri apa, kamu mesti apa’, nggak pernah. Karena dia (Luhut) percaya perjalanan gue ya perjalanan gue,” ucap Faye.
Menurutnya, Luhut juga salah satu sosok pendukungnya ketika dia mau mendirikan ‘Rumah Faye’ bersama ibunya. Selama ini, kata Faye, dia diberi kebebasan berpendapat oleh Luhut asalkan pendapatnya itu dia bisa pertanggungjawabkan.
“Gue nggak tahu kok bisa gue mulutnya boleh sampai nggak tahu diri banget, ke mana-mana ngomong apa ngomong apa, gue nggak pernah dimarahin, yang penting gue bisa berbasis fakta, gue bisa bilang oh gue percaya ini karena ini ini, gue nggak pernah dimarahin,” kata Faye.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
