Terkini.id, Jakarta — Gempa bumi yang berkekuatan magnitudo 4,9 telah terjadi di laut, sekitar 41 kilometer barat laut Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis 7 Oktober 2021
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meninformasikan gempa dirasakan pada pukul 12.13 WIB dengan kedalaman 170 kilometer.
Selain itu, guncangan juga dirasakan dengan skala MMI III di Bima, Nusa Tenggara Barat dan Waingapau, NTT. Skala MMI III berarti getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu seperti yang dilansir dari CNN
Hingga berita ini ditulis belum diketahui dampak dari gempa tersebut, apakah menimbulkan kerusakan maupun korban.
@infoBMKG 7 Oktober 2021 #Gempa Mag:4.9, 07-Okt-21 12:13:02 WIB, Lok:8.39 LS, 119.54 BT (Pusat gempa berada di laut 41 Km barat laut Labuan Bajo), Kedlmn:170 Km Dirasakan (MMI) III Bima, III Waingapu #BMKG pic.twitter.com/VP4LkKuOy6
- Gubernur Jateng: Tenang dan Jangan Panik Terkait Patahan Gringsing yang Berpotensi Gempa
- BMKG Beri Peringatan Dini Tsunami di Maluku dan Sultra Usai Maluku Terguncang Gempa Bumi Magnitudo 7,9
- Pulau Sulawesi Diguncang 2.862 Gempa Bumi Sepanjang Tahun 2022
- Gempa Kembali Guncang Provinsi Jawa Barat dan Sekitar
- Warga Minta Rumahnya Dikategorikan Rusak Berat Imbas Gempa Bumi di Cianjur, Presiden Jokowi: Ada Wasitnya!
Pada hari yang sama, pagi hari tadi terjadi pula gempa berkekuatan magnitudo 4,7 di barat Pulau Jawa pukul 08.05 WIB. Episentrum gempa itu berada sekitar 136 km Barat Daya dari Pandeglang, Banten. Hiposentrum gempa itu berada pada kedalaman 10 kilometer.
Guncangan gempa Pandeglang itu dirasakan di sejumlah wilayah Banten yakn Sumur, Cikeusik, Labuan, Cimanggu, Cinangka, Binuangeun, Malingping, Cinangka, Cilegon, Kota Serang dengan Skala Intensitas II – III MMI.
Gempa dirasakan Mag:4.7, 07-Oct-21 08:05:37 WIB, Lok: 6.91 LS – 105.04 BT (136 km BaratDaya PANDEGLANG-BANTEN), Kedlmn: 10 Km, dirasakan di Sumur, Cikeusik, Labuan, Cimanggu, Cinangka, Binuangeun, Malingping, Cinangka, Cilegon, Kota Serang dengan Skala Intensitas II – III MMI. pic.twitter.com/uhGcjRMZVu kutip dari @DaryonoBMKG