Terkini.id, Jakarta – Habib Kribo alias Zen Assegaf menanggapi pernyataan Ustadz Khalid Basalamah soal ‘Wayang Haram’ yang sempat viral di media sosial beberapa waktu terakhir.
Seperti yang diketahui bahwa, Ustadz Khalid Basalamah dalam ceramahnya menyebutkan wayang haram sehingga meminta wayang dimusnahkan.
Meskipun pernyataan tersebut telah diklarifikasi Ustadz Khalid. Namun, selain meminta maaf, Ustadz Khalid menyatakan tak pernah mengharamkan wayang.
Terkait hal itu, Habib Kribo buka suara melalui sebuah cuitan di media sosial Instagramnya.
Dalam cuitannya, Habib Kribo mengungkapkan penolakannya terhadap permusnahan wayang kulit.
- Anies Baswedan Dapat Penghargaan Dari Oxford, Habib Kribo: Mental Budak
- Habib Kribo Sebut Pergi ke Arab Buang Duit, Ustadz Hilmi: Kalau Gratis Mau Nggak?
- Habib Kribo Sebut 212 Baru Lahir Kemarin, Ruhut Sitompul: Kalaulah Semua Habib Seperti Ini!
- Habib Kribo Anggap Ucapan Najwa Shihab Buat Orang Tidak Percaya Hukum
- Habib Kribo ke JK: Kenapa Anda Harus Tunduk Kepada Anies!
“Saya orang Indonesia menolak pemusnahan Wayang Kulit,” tulisnya.
Habib Kribo bahkan mengungkapkan bahwa Wayang merupakan lambang dari mahluk ciptaan Tuhan. Dikutip dari Galamedia. Selasa, 15 Februari 2022.
“Wayang melambangkan makhluk Tuhan (manusia, binatang, tumbuhan, dan benda mati),” katanya.
Ia juga mengungkapakan bahwa Wayang menyuguhkan cerita yang menampilkan manusia dalam berbagai macam karakter dan watak.
“Wayang menyuguhkan cerita yang menampilkan manusia dengan berbagai macam watak dan karakternya,” tambahnya.
Ia menyebutkan beberapa karakter mahluk Tuhan yang positif dan negatif yang ada dalam Wayang.
“Karakter positif seperti santun, pemberani, pahlawan, maupun karakter negatif seperti sombong, angkuh, sewenang-wenang, pengecut,” tandasnya.
Belakangan diberitakan bahwa Ustadz Khalid Basalamah pun sudah meminta maaf atas pernyataannya yang menuai perdebatan publik.
“Saya Khalid Basalamah mengucapkan permohonan maaf sebesar-besarnya dari hati nurani kami kepada seluruh pihak tidak terkecuali kepada pihak yang merasa terganggu, tersinggung dengan jawaban kami tersebut. Semoga klarifikasi dan permohonan maaf kami bisa dimaklumi,” ungkapnya