Terkini, Jakarta – Busi merupakan komponen penting dalam sistem pengapian di motor. Tanpa busi, motor tidak dapat di hidupkan mesinnya.
Busi motor memiliki fungsi untuk meneruskan tegangan listrik yang disalurkan oleh ignition coil menjadi percikan api yang akan membakar campuran udara dan bensin di ruang bakar.
Ketika busi motor mengalami masalah, maka dapat mengakibatkan sistem pengapian tidak bekerja secara sempurna.
Belum lagi jika busi cepat kotor. Mesin jadi brebet, tarikan berat, bahkan bisa bikin motor mogok di tengah jalan.
Nah, berikut ini beberapa penyebab utama Redaksi kutip dari website resmi Astra Motor terkait mengapa busi sepeda motor cepat kotor.
- Persejasi Sulawesi Selatan Berlaga di Asia Pacific Walking Football Cup, Bali 2025
- Calon Dekan FK Unhas, Prof. Dr. dr. Haerani Rasyid Paparkan Kertas Kerja
- Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar Terima Kunjungan Tim Film SOLATA
- Miris, Keluarga Jumali Hidup di Gubuk Reot Tengah Kebun, Polres Jeneponto Turun Tangan
- Wali Kota Makassar Pimpin Rakor Pemilihan Ketua RT/RW, Ini Tahapannya
1. Bahan Bakar yang Tidak Sempurna
Salah satu penyebab paling umum kenapa busi cepat kotor adalah karena pembakaran yang tidak sempurna di ruang mesin.
Bayangkan, saat kamu mengisi bensin, apakah yakin kualitas bahan bakarnya bagus? Kadang, tanpa disadari, kita pakai bensin oplosan atau kualitas rendah yang mengandung banyak kotoran dan zat aditif murahan.
Nah, ketika bahan bakar ini terbakar di ruang mesin, sisa pembakaran itulah yang menempel di ujung busi. Lama-lama, busi jadi penuh kerak hitam.
Apalagi kalau motor sering dipakai jalan pelan dalam waktu lama, mesin tidak sempat “panas maksimal”, sehingga pembakaran tidak optimal.
Akhirnya, kerak karbon menumpuk dan busi pun cepat kehilangan performa.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
