Jokowi Hadirkan Para Pembalap MotoGP, Gus Muhaimin: Kecanggihan Presiden, Ajang Balap Pilihan Tepat Isi Ruang Publik Kosong!

Jokowi Hadirkan Para Pembalap MotoGP, Gus Muhaimin: Kecanggihan Presiden, Ajang Balap Pilihan Tepat Isi Ruang Publik Kosong!

SW
R
St. Wahidayani
Redaksi

Tim Redaksi

Terkini.id, Jakarta – Soal ajang balap MotoGP yang dihadirkan Presiden Jokowi belum lama ini, mendapat tanggapan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Abdul Muhaimin Iskandar.

Dalam tanggapanya, Abdul Muhaimi mengatakan, kehadiran ajang balap motor internasional MotoGP di Tanah Air menunjukkan kecanggihan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam membuat suatu kebijakan.

Ajang balap MotoGP di Mandalika itu menjadi satu pilihan tepat untuk mengisi ruang publik yang sedang kosong,” imbuhnya.

Seperti diketahui, lanjut Abdul Muhaimin alias Gus Muhaimin bahkan menyebutkan bahwa pandemi Covid-19 telah menyebabkan stagnasi selama dua tahun terakhir. Segala kegiatan harus terhenti dan dibatasi, mulai dari hobi, seni, hingga agenda kerumunan dan keramaian.

Oleh karenanya, Gus Muhaimin menilai jika pilihan ajang balap adalah hal yang luar biasa efektif. Ini merupakan salah satu ketepatan Presiden Jokowi dalam memilih kebijakan. Dikutip dari Kompasco, Rabu, 16 Maret 2022.

Baca Juga

Ketepatan tersebut dibuktikan dari hasil survei Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Kompas mengenai tingkat kepuasan publik terhadap kepemimpinan Jokowi-Ma’ruf Amin yang mencapai 73,9 persen.

Selain itu, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengungkapkan, tingkat kepuasan publik sebanyak 73,9 persen tercatat sebagai persentase tertinggi sejak survei serupa pada masa-masa awal pemerintahan Jokowi di tahun 2015 lalu.

“Selain menghadirkan MotoGP, Jokowi juga cukup canggih dalam membuat glorifikasi atas berbagai kebijakan yang diambil,” ujar Gus Muhaimin.

Kebijakan tersebut, lanjut dia, misalnya dalam kasus balap MotoGP. Jokowi mengundang Marc Marquez, Joan Mir, Alex Rins, Francesco Bagnaia, Jack Miller, Maverick Vinales, Alex Marquez, Takaaki Nakagami, dan para pembalap MotoGP lainnya di Istana Merdeka, Jakarta.

 Para pembalap MotoGP itu pun berkunjung ke Istana Merdeka lengkap dengan sepeda motor yang akan mereka gunakan saat ajang balap di Sirkuit Mandalika. Ini bisa disebut sebagai bentuk glorifikasi dari gelaran MotoGP.

”Jadi tidak hanya di Mandalika. Pak Jokowi juga menghadirkan para pembalap MotoGP beserta sepeda motornya ke Istana Negara dan kemudian melakukan parade di jalanan ibu kota. Glorifikasi seperti ini bisa memunculkan kebahagiaan masyarakat. Ini penting,” ucap Gus Muhaimin.

Pada kesempatan itu, Jokowi diketahui juga mengajak para pembalap MotoGP menikmati wedang jahe di Istana Merdeka, berfoto dengan kostum balap, dan berbincang santai.

”Dan saya lihat para pembalap MotoGP juga sangat menikmati momentum bersama Presiden Jokowi. Saya nggak tahu pasti, tetapi ini mungkin tidak ada dalam ajang MotoGP di negara-negara lainnya,” kata Gus Muhaimin.

Selain MotoGP, ia menjelaskan, Jokowi sebelumnya telah melakukan glorifikasi yang luar biasa ketika Indonesia menjadi tuan rumah ajang Pesta Olahraga Asia (Asian Games) 2018. Saat itu, sebut Gus Muhaimin, acara opening ceremony Asian Games digelar sangat meriah dan mengundang perhatian dunia.

”Inilah salah satu yang menarik dari Pak Jokowi karena ada mengambil glorifikasi dari kebijakan-kebijakan. Ada glory atau semaraknya, happy atau bahagianya, dan ada tepuk tangannya juga terasa langsung dirasakan rakyat. Di situ salah satu titik lebih Pak Jokowi,” imbuhnya.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.