Terkini.id, Wajo – Sudah dua pekan lebih banjir merendam pemukiman warga di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan. Banjir tersebut masih merendam rumah dan sawah di beberapa kecamatan di Wajo sampai hari ini.
Universitas Islam Makassar sebagai salah satu perguruan tinggi yang ada di Sulawesi Selatan turut peduli dalam bencana banjir yang menimpa masyarakat Kabupaten Wajo.
Rektor UIM Dr A Majdah M Zain turun langsung memantau kondisi warga yang terkena dampak banjir di Kelurahan Salomenraleng, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo pada Selasa, 18 Juni 2019.
“Kami turut prihatin dengan musibah yang menimpa saudara kita di Kabupaten Wajo, semoga kondisi warga di daerah ini dapat pulih kembali pasca banjir, dan air segera surut,” ungkap Majdah.
Rektor UIM salurkan bantuan melalui BPBD Wajo
Rektor UIM menyalurkan bantuan berupa bahan makanan, sembako, pakaian serta bahan bangunan untuk membuat jembatan yang terputus di Kelurahan Salomenraleng akibat banjir.
- Rektor UIM Berangkat ke Washington DC AS, Hadiri Pertemuan Pemimpin Lintas Agama Dunia
- Rektor UIM Apresiasi Kapolda Sulsel Soal Penanganan Covid-19
- Rektor UIM Majdah M Zain Pimpin HIMPAUDI Sulsel Masa Bakti 2021-2025
- Kasus Covid-19 Meningkat, Kampus UIM Disemprot Disinfektan
- Anak Tukang Becak dan Petani Jadi Wisudawan Terbaik UIM
Bantuan tersebut disalurkan melalui Badan Penganggulangan Bencana Daerah Kabupaten Wajo.
Turut hadir mendampingi Rektor, Ketua LPPM UIM Dr Musdalifah Mahmud dan Sekretaris LPPM UIM Arwansjah.
Diketahui, banjir yang melanda Kabupaten Wajo masih merendam sedikitnya 7 kecamatan. Selain Kecamatan Tempe, adalah Kecamatan Tanasitolo, Kecamatan Majauleng, Kecamata Belawa, Kecamatan Bola, Kecamatan Pammana dan Kecamatan Sabbangparu.