Terkini.id, Jakarta – Presiden Joko Widodo atau Jokowi beberapa waktu terakhir telah meminta jajarannya siap dalam menghadapi berbagai dinamika ekonomi global, terutama yang disebabkan karena pandemi Covid-19 tahun depan.
Pesan tersebut ditegaskan Presiden Jokowi kepada seluruh jajaran menterinya saat menyerahkan DIPA dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa Tahun 2022 di Istana Negara, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.
“Sekali lagi, tahun 2022 kita harus tetap mempersiapkan diri menghadapi risiko pandemi Covid yang masih membayangi dunia dan negara kita Indonesia,” kata Jokowi.
Jokowi bahkan mengemukakan bahwa pandemi Covid-19 masih menjadi ancaman nyata pada tahun depan. Apalagi, kini kembali ditemukan varian baru virus yang bermula di Wuhan, Hubei, China.
“Selain varian lama di beberapa negara, telah muncul varian baru omicron yang harus menambah kewaspadaan kita,” jelasnya. Dikutip dari CNBC. Senin, 29 November 2021.
- Andi Amran Sulaiman Bertemu Empat Mata dengan Presiden Jokowi, Bahas Masalah Nikel
- Presiden Jokowi Buka ASEAN Business Investment Summit 2023
- Helmi Felis ke Jokowi: Bukan Percuma Pak! Tuanya Nanti Jadi Penipu, Umbar Janji Boro-Boro Ditepati
- Pemerintahan Jokowi Habiskan Rp 2.778 Triliun Bangun Tol Hingga Bandara, Said Didu: Ini Kebohongan Publik
- Sejumlah Penyandang Disabilitas Diundang ke Istana di HUT RI Ke-78
Ia bahkan secara tegas mengatakan antisipasi dan mitigasi perlu dipersiapkan sedini mungkin. Menurutnya, hal tersebut perlu dilakukan agar menciptakan kesinambungan.
“Ketidakpastian di bidang kesehatan dan ekonomi harus menjadi basis kita dalam membuat perencanaan dan melaksanakan program,” tegasnya.