Terkini.id, Turki – Tim dokter Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar yang memperkuat tim Kementerian Kesehatan RI untuk menjalankan misi kemanusiaan membantu korban gempa di Turki, tiba dengan selamat pada hari Senin, 13 Februari 2023 sekitar pukul 21.00 waktu setempat.
Hal ini disampaikan salah satu Tim Dokter Spesialis Unhas yang berangkat menjalankan misi kemanusiaan ke Turki.
“Alhamdulillah, kami tiba dengan selamat sekitar pukul 21.00 waktu setempat (Turki),” ungkap dr Jainal Arifin, M.Kes., SpOT(K) Spine, melalui rilis yang diterima pada Selasa, 14 Februari 2023 disertai video saat tiba di Bandar Udara (Bandara) setempat.
Tim Dokter Unhas bersama Tim Kemenkes RI nantinya akan berkoordinasi dengan pemerintah Turki dalam menjalankan misi kemanusiaan guna membantu para korban gempa.
Diwartakan sebelumnya, Rektor Universitas Hasanuddin, Jamaluddin Jompa mengirim lima dokter spesialis untuk membantu korban gempa bermagnitudo 7,8 SR yang terjadi di Provinsi Gaziantep, Turki yang berbatasan dengan Syria.
Kelima dokter yang diberangkatkan tersebut, empat di antaranya spesialis bedah tulang (ortopedi) dan satu orang dokter spesialis anestesi.
“Kita melepas tim-tim dokter andalan Unhas ini untuk tugas-tugas kemanusiaan di Turki dan Syiria. Semoga bisa bekerja secara optimal dan berkontribusi signifikan dalam tugas-tugas kemanusiaan membantu masyarakat dan pemerintah yang terkena bencana gempa bumi di sana,” kata Prof. JJ, sapaannya, Rabu, 8 Februari 2023.
Kelima dokter spesialis yang diberangkatkan tersebut adalah dr Jainal Arifin, M.Kes., SpOT(K) Spine, dr Muhammad Phetrus Johan, M.Kes., Ph.D(K), Dr.dr. Muh. Sakti, SpOT(K), Ismaharjuni Islamuddin S.Kep. Ns, dr Hisbullah, Sp An, KIC-KAKV.
Idrus A Paturusi, yang hadir di zoom pada pelepasan tersebut juga menyampaikan harapannya agar tim yang berangkat ini tetap berkoordinasi dengan pemerintahan setempat agar kegiatan bantuan kemanusiaan bisa lebih efektif.
“Setelah sampai di sana, silahkan tim berkoordinasi dengan tim kesehatan pemerintahan Turkie dan Syiria,” harap Prof. Idrus
Ketika dihubungi secara terpisah, Prof. Idrus menyampaikan jika tim Unhas yang berangkat ini nantinya akan bergabung dengan tim dokter kemanusiaan dari Kementerian Kesehatan yang berasal dari berbagai perguruan tinggi dan instansi kesehatan di tanah air.
“Tim gabungan ini besok akan terbang langsung ke Turki bersama-sama dengan menggunakan pesawat Herkules,” ungkap mantan Rektor Unhas ini.