Tekini.id, Jakarta- Pada minggu telah mencapai 63.178.098 orang yang telah menerima vaksinasi COVID-19 dosis ketiga atau dosis penguat.
Warga yang telah mendapat vaksinasi dosis ketiga bertambah sebanyak 44.853 orang menurut Satgas Penanganan COVID-19.
Sedangkan warga yang telah mendapat vaksin pertama dan kedua juga bertambah sebanyak 15.152 orang dan kini menjadi 171.077.825 orang.
Sementara warga yang sudah dilakukan vaksin pertama berjumlah 204.476.203 orang, sekitar bertambah 28.067 orang dari sebelumnya.
Kemudian pemerintah juga mengadakan vaksinasi COVID-19 dosis keempat atau dosis penguat kedua pada tenaga kesehatan yang jumlah penerima vaksin dosis penguat kedua berjumlah 591.690 orang.
- Gebyar Vaksinasi Covid-19 secara Inklusif Digelar di Pendopo Rujab Bupati Enrekang
- Pemprov Sulsel Benahi Data Penyandang Disabilitas Guna Penuhi Cakupan Vaksinasi Covid-19
- Jubir Satgas Covid-19: SE Terbaru Pemerintah Menetapkan Bahwa Pelaku Kegiatan Berskala Besar Wajib Menunjukkan Status Vaksinasi Covid-19
- Data Riset: Vaksin Menyelamatkan Anda dari Kematian
- Binda Sulsel Gelar Vaksinasi Covid-19 Terhadap Warga Binaan Rutan Kelas IIB Sengkang
Satuan Tugas Penanganan COVID-19 memberi informasi bahwa kasus COVID-19 di Indonesia kini bertambah 1.411 pada hari Minggu, sehingga kini mencapai 6.422.529 orang.
Mereka juga selalu mengingatkan warga agar tetap selalu menjalankan protokol kesehatan mencegah penularan COVID-19, dan melakukan vaksinasi penguat setelah mendapat vaksinasi dosis lengkap.
Sebelumnya mereka telah meminta pemerintah daerah untuk kembali memperkuat edukasi kepada warga di wilayahnya terkait manfaat vaksinasi COVID-19 dalam rangka terkait kenaikan kasus COVID-19.
Wiku Adisasmito Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Pemerintah menyatakan, adanya edukasi berjuan agar mempercepat peningkatan cakupan vaksinasi COVID-19 di daerah.
Dengan begitu penguatan sosialisasi, komunikasi edukasi dan informatika terkait pentingnya vaksinasi agar meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat dikutip dari Suara.com.