Ade Armando Singgung Suara Umat Kristen, Andi Sinulingga: Dia Sakit Jiwa
Terkini.id, Jakarta – Aktivis Kolaborasi Warga Jakarta, Andi Sinulingga menyoroti pernyataan pegiat media sosial Ade Armando yang menyinggung soal suara umat Kristen di Pilpres 2024 mendatang.
Andi Sinulingga pun menilai pernyataan Ade Armando yang menyinggung soal suara umat Kristen di Pilpres itu merupakan bentuk politik identitas.
Diketahui, Ade Armando lewat videonya yang diunggah kanal YouTube CokroTV menyebut jika suara umat Kristen kompak maka Anies Baswedan akan gagal di Pilpres mendatang.
Sebaliknya, kata Ade, bila suara umat Kristen terbelah maka Gubernur DKI Jakarta itu akan melenggang menjadi presiden RI berikutnya.
“Kalau umat Kristen kompak, Anies akan gagal. Kalau suara umat Kristen terbelah, Anies akan melenggang menjadi presiden,” kata Ade Armando lewat videonya yang kini tengah beredar luas di media sosial.
Menanggapi pernyataan Ade Armando itu, Andi Sinulingga pun menilai bahwa hal yang disampaikan akademisi UI itu terlalu tendensius dan mengarah pada politik identitas dan politisasi agama.
Oleh karena itu, ia menyebut Ade Armando adalah orang yang sakit jiwa.
“Pendapat saya, dia (Ade Armando) itu sakit jiwa. Kenapa? Pertama, dialah orang yang paling getol bicara anti politik identitas, anti politisai agama, tapi justru dia melakukannya secara vulgar berpolitik semata berdasarkan kebencian,” ujar Andi Sinulingga seperti dikutip dari kantor berita politik Rmol.id pada Kamis 3 November 2022.
Andi Sinulingga juga menilai Ade Armando sedang terganggu kejiwaannya lantaran elektabilitas Anies Baswedan semakin naik di sejumlah lembaga survei nasional.
“Kelihatannya dia memang terganggu kejiwaannya melihat elektabilitas Anies naik signifikan dari hari ke hari,” ungkapnya.
Hal itulah, menurut Andi Sinulingga, yang membuat Ade Armando panik dan kemudian mengeluarkan pernyataan berbau politik identitas padahal yang bersangkutan sebelumnya kerap menggembor-gemborkan anti politik identitas.
“Realitas itu yang membuat dia panik dan kemudian menghalalkan hal-hal yang justru selalu dia haramkan sebelumnya,” ujarnya.