Terkini.id, Morowali – Seluruh pekerja yang tewas dalam insiden ledakan tungku Smelter milik PT Indonesia Tsingshan Stainless Stell (ITSS) di Kawasan PT IMIP Morowali, Sulawesi Tengah dikabarkan akan mendapat santunan dari tempat mereka bekerja.
Santunan yang dikabarkan senilai Rp600 juta itu akan diberikan kepada ahli waris korban meninggal dalam insiden ledakan tungku Smelter milik PT ITSS kawasan PT IMIP Morowali pada Ahad 24 Desember 2023 lalu.

Media Relations Head PT IMIP, Dedy Kurniawan mengatakan, santunan tersebut akan diserahkan secara simbolis oleh PT IMIP kepada perwakilan ahli waris dari keluarga korban.
“Santunan ini merupakan bentuk tanggung jawab dan kepedulian perusahaan terhadap korban meninggal dunia dalam insiden tersebut,”kata Dedy dalam keterangan resminya kepada media.
Diberitakan sebelumnya bahwa pihak PT IMIP sebelumnya juga telah menyerahkan santunan awal berupa uang senilai Rp 25 juta bagi setiap korban meninggal dunia.
“Ini untuk biaya pengantaran jenazah ke rumah duka,”bebernya.
Selain itu, kata Dedy pihak PT IMIP juga kini sedang berkoordinasi dengan pihak BPJS Ketenagakerjaan untuk santunan lainnya.

Berdasarkan kesepakatan, ahli waris korban meninggal dunia ini juga akan menerima uang berupa jaminan santunan dengan nilai 48 kali dari upah pokok terendah di kawasan IMIP yakni Rp 3.675.000.
“Setara Rp174.400.000. Dana pemakaman jenazah juga diberikan sebesar Rp 10 juta,” tutur Dedy.
Bukan itu saja, Dedy korban juga akan mendapatkan santunan yang berkala senilai Rp12 juta dan Jaminan Hari Tua (JHT) yang juga dibayarkan sekaligus.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
