Terkini.id, Jakarta – Musisi Anji terang-terangan mendukung pelegalan ganja. Ia beralasan ganja memiliki manfaat.
Tahun lalu, tepat 12 Juni 2021, Mantan vokalis Band Drive ini diciduk Polisi lantaran memakai ganja. Anji pun divonis empat bulan rehabilitasi setelah terbukti menggunakan ganja dan dibebaskan pada Oktober di tahun yang sama.
Melalui unggahan terbarunya di akun Instagram @duniamanji, Minggu, 12 Juni 2022, Anji mengenang satu tahun dirinya ditangkap karena memakai ganja.
“[cerita] ANJI DAN GANJA. Tepat setahun lalu saya ditangkap karena ganja. Jika ditanya, kenapa pake ganja, Nji? Jawabannya adalah karena bermanfaat. Silakan search di Google tentang manfaatnya. Atau follow @lgn_id dan @weedan_id . Mereka sering berbagi edukasi tentang tanaman ganja,” tulis Anji.
Dalam unggahan itu, Anji menegaskan bahwa ia tidak akan memakai ganja di Indonesia karena kapok. Pria berusia 44 tahun itu pun mengkritik sistem rehabilitasi di Indonesia.
- Musisi Anji Eks Drive Ditangkap Aparat, Diduga Terlibat Kasus Narkoba
- Berkali-kali Tak Datang, Polda Metro Jaya Akan Panggil Paksa Hadi Pranoto
- Kasusnya Sudah Tahap Penyidikan, Anji Kini Diperiksa Polisi
- Polisi Segera Panggil Anji dan Hadi Pranoto Terkait Video Viral soal Obat Covid-19
- Kemenristek: Obat Covid-19 Hadi Pranoto Tak Pernah Diuji Klinis
“Enggak. Di Indonesia. Saya kapok dipenjara dan direhab. Keadaan dan tekanannya nggak enak. Menurut saya, penjara dan rehab tidak membuat seseorang kapok karena esensi atau ajaran di dalamnya tapi karena keadaannya yang menyedihkan atau menakutkan,” ujar Anji.
“Ada yang perlu dibenahi dari sistem rehab di Indonesia. Saya akan bicara tentang ini lain kali,” lanjut pria yang bernama lengkap Erdian Aji Prihartanto ini.
“Saya sudah berhenti memakai Ganja di Indonesia. Saya juga menghimbau Teman-teman jangan lagi memakai Ganja di Indonesia. Karena hukumnya masih melarang. Percayalah, kehidupan penjara dan rehab sangat tidak enak.
Terakhir, Anji berharap Indonesia segera melegalkan ganja untuk kesehatan dan medis.
“Semoga Indonesia segera melegalkan Ganja untuk kesehatan/medis dan semoga Ganja tidak lagi masuk golongan 1 dalam UU Narkotika,” tutup Anji.
Unggahan Anji ini pun langsung mendapat komentar por dan kontra dari warganet.
“Untuk medis iya, untuk dipake sendiri no bgt, klo msih ada yg ngebela, terserah anda, itu yg ngebela pelegalan ganja, yg makek ganja aja dan dirasa enak, sma halnya gw perokok tpi ga dibolehin dan harus berhenti ngerokok, psti gw scara gamblang bilang, “kesehatan2 gw kok “gtu contohnya saya stuju pelegalan ganja untuk medis, dan tdak stuju pelegalan ganja diluar dri medis,” tulis akun @dzikri_abdi02.
“Perlu digaris bawahi “Untuk Kesehatan” yess,” komentar akun @rizkynugrohoofficial.
“Kalo saya setuju ganja di legalitas kan, dengan syarat miras apapun jenisnya di larang.kalo miras dihapus ijinnya saya setuju ganja di legalkan. karena banyak kasus pemerkosaan, kriminal, kekerasan umum,KDRT dll itu ada berbau bau miras.jadikan hukum jual miras dan mengkonsumsi miras diberatkan,” timpal akun @novianti_888.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.