Terkini.id, Makassar – Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto memberi pilihan kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk berani berinovasi atau memilih mutasi.
“Jadi 2 pilihan, berinovasi atau mutasi,” kata Danny Pomanto, Selasa, 23 Maret 2021.
Danny mengatakan sudah lama pemerintah kota bersenang-senang. Sudah saatnya bekerja cepat dan terukur. Danny mengatakan Kota Makassar akan menjadi contoh bagi kota lain dalam hal pelayanan publik.
Sebab itu, Danny meminta seluruh SKPD bekerja dengan kecepatan maksimal. Pelayanan publik di Kota Makassar akan mengikuti standar dunia.
“Intinya percepatan, siapa tidak cepat pasti tertingal. Kedua adalah kota dunia, kapan tidak sesuai standar maka tidak masuk tim,” ungkapnya.
- CBD dan CitraCosmetic Sukses Gelar Poundfit Halloween di Makassar, Berhadiah Total Rp1 Juta
- Dalam Rangka Hari Jadi ke-356 Sulsel, RSUD Haji Makassar Gelar Pemeriksaan Telinga Gratis
- Biznet 25 Tahun: Menyambung Nusantara dari Makassar
- Indonesia Menari 2025 Digelar di TSM, Galactic Star Raih Juara Satu
- Wali Kota Makassar Ingatkan Lurah Sebagai Garda Terdepan Pelayanan Publik
Selain itu, Danny mengatakan SKPD yang tidak memiliki kemampuan Sombere dan Smart City pasti akan tertinggal.
Begitu pun terhadap SKPD yang tidak bisa membanngun imunitas kuat melalui program Makassar Recover maka akan terbelakang.
“Kalau dia tidak inklusif dan hanya memikirkan diri atau ekslusif sendiri saja maka pasti tidak akan saya pakai,” sebutnya.
Ia pun berharap seluruh SKPD mampu berinovasi dan melakukan percepatan. Danny mengatakan mereka yang tidak mengikuti pemerintah maka akan tersingkir.
“Ini tidak ada kaitannya dengan dia dukung-mendukung dulu (Pilkada), ini dukung-mendukung sekarang, mendukung program bukan kandidat,” tutupnya.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
