Terkini.id, Jakarta – Pegiat Sosial Media Denny Siregar menyebut Anies Baswedan sedang ‘membersihkan diri’ dari stigma bahwa ia bersama kadrun, atau sebutan bagi kelompok pro 212.
Dalam kalkulasi atau hitungan politik Anies, ada banyak partai yang sulit dekat dengan dirinya kecuali Demokrat dan PKS.
Padahal, Anies sekarang ini sangat memerlukan mesin politik dari parpol demi melancarkan ambisinya menjadi Presiden di tahun 2024.
“Kabarnya Anies itu lagi bingung. Dia pengin jauhkan kadrun-kadrun itu, karena citranya jadi jelek dan buat banyak partai juga gak mau dekat2 kecuali Demokrat dan PKS. Tapi Demokrat udah punya calon,” ucap Denny dikutip CNN Indonesia, Rabu 11 Mei 2022.
Walaupun demikian, kelihatannya, lanjut Denny, sulit sekali usaha Anies menghapus jejak sebagai ‘sahabat Kadrun’.
- Sebut Anies Dapatkan Banyak Gangguan Lahir Batin, 40 Ulama dan Tokoh Agama Lakukan Tirakat
- Bantah Tudingan Berutang ke Sandiaga Uno, Anies Baswedan Singgung Pihak Ketiga
- Sederet Tokoh dan Pejabat Hadir di Konser Dewa 19 di JIS
- Terungkap Sandiaga Uno Utangi Anies Rp50 Miliar pada Pilkada DKI dan Belum Dibayar
- Anies dan Tim Kecil Koalisi Perubahan Sambangi AHY di kantor Demokrat
“Masalahnya, kadrun2 itu cinta banget ma Anies, nempel terus kayak ikan sapu-sapu,” ungkap
Sebelumnya, pengamat politik dari Universitas Padjadjaran Kunto Adi Wibowo menyebut salat Idulfitri yang dilaksanakan Anies di JIS sekaligus menjadi ajang untuk Anies membersihkan stigma.
Selama ini, Anies dicap dengan kelompok Islam garis keras, semisal Persaudaraan Alumni 212 dan Front Pembela Islam (FPI).
Dirinya menduga Anies sengaja memilih JIS sebagai lokasi salat berjemaah.
Hal itu dikarenakan Monumen Nasional (Monas) telah terlanjur melekat dengan gerakan Islam kanan karena aksi 212 yang dilakukan beberapa waktu lalu.