Informasi Terbaru, Ilmuwan di Inggris Ungkap Gen Ini Risiko Kematian Tinggi Covid-19

Informasi Terbaru, Ilmuwan di Inggris Ungkap Gen Ini Risiko Kematian Tinggi Covid-19

SW
R
St. Wahidayani
Redaksi

Tim Redaksi

Terkini.id, Jakarta – Seorang Ilmuwan asal Inggris telah mengemukakan adanya sebuah gen yang memiliki risiko kematian tinggi Covid-19. Akibatnya orang lebih rentan terhadap penyakit ini dibanding yang lain.

Diketahui bahwa berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Oxford di Nature Genetics, diinformasikan sekitar 60% orang keturunan Asia Selatan membawa gen berisiko tinggi.

Ini bahkan dijelaskan mengapa jumlah kematian tinggi terlihat di beberapa komunitas tertentu di Inggris, termasuk menjelaskan efek Covid-19 di India.

Peningkatan risiko ini bukan karena perbedaan pengkodean genetik protein. Tapi lebih karena perbedaan dalam DNA, yang membuat semacam “saklar” untuk menghidupkan gen. Dikutip dari CNBC. Sabtu, 6 November 2021.

Sinyal genetik itu kemungkinan akan mempengaruhi sel-sel di paru-paru. Sementara versi gen yang diidentifikasi berisiko lebih tinggi, disebut LZTFL1, mungkin mencegah sel-sel yang melapisi saluran udara dan paru-paru merespons virus dengan benar.

“Namun, gen versi risiko yang lebih tinggi, tidak mempengaruhi sistem kekebalan tubuh yang membuat antibodi untuk melawan infeksi,” ujar para peneliti.

Lanjut “(Studi) menunjukkan bahwa cara paru-paru merespons infeksi sangat penting. Ini penting karena sebagian besar perawatan berfokus pada mengubah cara sistem kekebalan bereaksi terhadap virus,” tuturnya.

Inggris sendiri saat ini tengah mengalami gelombang Covid-19 terbaru. Kasus harian berjumlah 40.000 hingga 50.000.

India sendiri pernah menjadi episentrum Covid-19 di awal 2021. Saat itu, kasus Covid-19 sampai 200.000 sehari.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.