Jawaban Anies Baswedan Ketika Ditanya Mengapa JIS Tidak Dipakai di Piala Dunia U-20
Komentar

Jawaban Anies Baswedan Ketika Ditanya Mengapa JIS Tidak Dipakai di Piala Dunia U-20

Komentar

Terkini.id, Jakarta – Jawaban Anies Baswedan ketika ditanya mengapa Jakarta International Stadium alias JIS tidak dipakai di Piala Dunia U-20.

Diketahui Anies Baswedan menghadiri sebuah acara di Pondok Pesantren alias Ponpes Luhut Al-Tsaqafah pada Selasa 20 Maret 2023.

Dalam acara tersebut, seorang santri menanyakan kepada mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengapa JIS tidak digunakan dalam ajang internasional padahal sudah diakui oleh lembaga sepak bola dunia alias FIFA.

“Stadion JIS tak dipakai ya sayang-sayang ya gak dipakai, mudah-mudahan nanti berikutnya bisa dipakai ya,” ujar Anies Baswedan, dilansir dari saluran YouTube Ponpes Al-Tsaqafah, Jumat 24 Maret 2023.

Kemudian, Anies Baswedan menjelaskan berbagai macam keunggulan yang dimiliki oleh JIS jika dibandingkan dengan stadion lainnya di Asia Tenggara.

DPRD Kota Makassar 2023
Baca Juga

Salah satunya adalah atap JIS yang dapat ditutup.

“Kenapa itu dibuat? Jadi kejadiannya gini Pak Yai, saya setiap kali nonton sepak bola itu pertandingannya jam tujuh malam, jam tujuh malam Pak Yai, kalau lapangannya itu stadionnya 60 ribu hampir semua Maghrib Isya-nya itu jamak Pak Yai, kan ga mungkin pertandingan jam 7, ga ada tempat,” katanya.

“Yang kedua sering masalah, kita ini tinggal di Khatulistiwa, Khatulistiwa itu artinya kalau siang panas. Di Eropa pertandingan jam 2 siang itu nyaman, pertandingan jam 10 nyaman, karena dia bukan tropis, nah di Indonesia, desainnya stadion itu terbuka membuat pertandingan itu harus sore atau malam, jadi kita buat tertutup supaya bisa pertandingan siang,” tambahnya.

Oleh karenanya, ia berharap kedepannya PSSI akan memasukkan JIS dalam daftar stadion yang akan digunakan untuk pertandingan antar negara.

“Kita berharap, sudah jadi bagus-bagus ya dipakai cuman kelihatannya belum ada yang mau pakai dulu sekarang, nanti setelah selesai 2024 Pak Yai, baru mulai dipakai lagi Pak Yai, ya sekarang masih sepi,” tuturnya.