Terkini.id, Jakarta – Pegiat media sosial, Kristia Budhyarto alias Kang Dede turut menyoroti beberapa netizen yang bersyukur atas meninggalnya Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia, Tjahjo Kumolo.
Kang Dede menyindir netizen yang menurutnya mengaku paling beragama, namun kelakukannya seperti dajjal.
“Ngerikkk banget yah, mengaku paling beragama tapi kelakuan dajjal,” kata Kang Dede melalui akun Twitter @kangdede78, seperti dikutip Terkini.id pada Kamis, 2 Juli 2022.
Bersama pernyataannya, Kang Dede membagikan cuitan pegiat media sosial, Chusnul Chotimah yang menyoroti cuitan beberapa netizen yang menyukuri meninggalnya Tjahjo Kumolo.
Chusnul Chotimah menyebut netizen-netizen tersebut sebagai pendukung Anies Baswedan – Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan pengikut Rizieq Shihab.
- Politisi Demokrat Akan Laporkan Komisaris Pelni Terkait Cuitan 'Khilafuck'
- JIS Belum Siap untuk Liga 1 2022-2023, Kang Dede: Makin Jelas Kualitas Kaleng-Kaleng
- Kang Dede ke MS Kaban: Koruptor Macam Anda Mana Rakyat Percaya
- ACT Disebut Kumpulkan Donasi Ratusan Juta tapi Hanya Salurkan Rp3 Juta, Kang Dede: B*jingan Berkedok Agama
- Acara Deklarasi Anies Presiden Sempat Tegang karena Ada Bendera HTI, Kang Dede: Capres Kaum Radikal
“Kelakuan pendukung Anies – AHY dan pengikut Rizieq,” kata Chusnul Chotimah melalui akun Twitter @ChusnulCh__, seperti dikutip Terkini.id pada Sabtu, 2 Juni 2022.
Chusnul Chotimah lantas menyoroti bahwa para netizen ini berlaku demikian kepada Tjahjo Kumolo yang merupakan sesame muslim.
Ia menyinggung menilai bahwa jika kepada sesama muslim saja berlaku demikian, maka ke umat agama lain pasti lebih parah.
“Belum berkuasa aja seperti ini, apalagi jika sudah berkuasa,” kata Chusnul Chotimah.
Ia lalu menyinggung pernyataan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan soal pendukung yang mewakili sifat pendukung.
“Kata Anies perilaku pendukung mewakili sifat yang didukung, silahkan dinilai,” katanya.
Dalam cuitannya, Chusnul Chotimah menampilkan tangkapan layar beberapa komentar netizen soal meninggalnya Menteri Tjahjo Kumolo.
“Alhamdulillah, berkurang satu menteri yang tidak berguna di dunia ini… Goodbye, Mr. Chayo Kumolo…,” kata netizen dengan nama akun @BobbyAndhika11.
“Semoga para menteri yang lain menyusul,” kata @doneilfrans6383.
“Alhamdulillah,,,, semoga presidennya cepet nyusul,,,, apalagi luhut,” kata @Syahdan07194951.
“Yang lain ntarlagi nyusul,” kata @EdyIlham7.
Dilansir dari CNN Indonesia, Menteri Tjahjo Kumolo meninggal dunia pada Jumat, 1 Juli 2022, pukul 11.10 WIB.
Politikus PDIP, Hendrawan Supratikno menceritakan Tjahjo Kumolo sempat merasa keletihan akibat bekerja.
“Awalnya kecapean, letih, pekerjaan yang berat. Kemudian setelah itu jatuh sakit,” kata Hendrawan.
Setelah jatuh sakit, diketahui bahwa Tjahjo mengidap komplikasi penyakit mulai dari paru-paru hingga asam urat.
“Ada paru-paru, diabetes, asam urat. Orang sakit kan komplikasinya berarti multi organ ya,” kata Hendrawan Supratikno.