Terkini.id – Deklarasi dukungan untuk Ganjar Pranowo-Puan Maharani maju di Pilpres 2024 hadir di Bogor, Jawa Barat (Jabar). PDI Perjuangan (PDIP) mengingatkan kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) masih panjang.
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan, PDIP secara konsisten menegaskan saat ini fokus utama adalah membantu pemerintahan Presiden Jokowi-Ma’ruf.
“Jadi, kalau sedikit-sedikit bicara pilpres lalu asyik pada berbagai bentuk deklarasi, sementara tantangan yang dihadapi para pemimpin baru nanti juga tidak mudah, maka kasihan Pak Jokowi dan KH Ma’ruf Amin,” sebut Hasto, mengutip detikcom, Selasa, 23 November 2021.
Hasto menilai, deklarasi dukungan pasangan calon (paslon) untuk Pilpres 2024 tidak tepat jika dilakukan saat ini.
“Sikap PDI Perjuangan secara konsisten menegaskan bahwa saat ini fokus utama adalah membantu pemerintahan Presiden Jokowi-KH Ma’ruf Amin untuk berkonsentrasi pada upaya mengatasi seluruh dampak pandemi, mendorong kepemimpinan Indonesia di G20 dan juga persiapan Pemilu 2024 yang tahapannya hingga saat ini belum ditetapkan KPU,” kata Hasto.
- Hasto Kristiyanto dan Puan Hadiri Acara di Istora Senayan
- Nusron Wahid Balas Perkataan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
- Demi Dukung Prabowo Jadi Capres 2024, Budiman Sudjatmiko Sebut Rela Dipecat PDIP
- Denny Sebut MK Kabulkan Gugatan Sistem Pemilu, Hasto Kristiyanto: Katanya A1
- PDIP Buka Peluang Kerja Sama Untuk Demokrasi, Hasto Kristiyanto: Inilah Kami dengan Kerendahan Hati!
Melansir detikcom, Hasto menyebut setidaknya ada 3 kader PDIP yang banyak mendapat dukungan untuk maju di Pemilu 2024. Namun, saat ini PDIP lebih fokus membantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) menangani dampak pandemi Covid-19.
“Meskipun yang banyak diusung saat ini dalam deklarasi relawan adalah kader-kader PDI Perjuangan sendiri, seperti Mbak Puan, Ganjar Pranowo, Bu Risma, dan lain-lain, namun membawa kontestasi ke terlalu awal di saat rakyat Indonesia sedang prihatin akibat pandemi, momentumnya belum tepat,” kata Hasto.
“Lebih baik bagaimana kita membantu Pak Jokowi untuk membuat begitu banyak legacy, sekaligus hal tersebut penting untuk mempermudah jalan bagi kepemimpinan yang akan datang,” lanjutnya.
Sementara itu, terkait paslon capres-cawapres Pemilu 2024, kata dia, perlu dipersiapkan dengan matang dan mempertimbangkan momentum yang tepat.
“Jadi, kalau sedikit-sedikit bicara pilpres lalu asyik pada berbagai bentuk deklarasi, sementara tantangan yang dihadapi para pemimpin baru nanti juga tidak mudah, maka kasihan Pak Jokowi dan KH Ma’ruf Amin,” sebut Hasto.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
