Terkini.id, Jakarta – Menjelang Pilpres 2024 mendatang, belum lama ini Hasto Kristiyanto Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan mengungkapkan parpolnya membuka peluang kerja sama dengan pihak mana pun.
Hal tersebut disampaikan Hasto saat dirinya berada di Kantor DPP PDIP, jalan Diponegoro, Jakarta Pusat.
Dalam hal itu pula, Hasto bahkan mengatakan itu saat menjawab pertanyaan awak media soal rencana PDIP membangun kerja sama politik dengan Demokrat menyambut Pilpres 2024.
“Jadi, ya, inilah kami dengan kerendahan hati menawarkan suatu kerja sama,” kata Hasto.
Selain dari itu, kata Hasto, PDIP punya bekal berupa elektabilitas tinggi Bakal Capres 2024 Ganjar Pranowo ketika menawarkan pihak lain bekerja sama.
- Jusuf Kalla Beberkan Dua Kriteria Cawapres Prabowo Subianto
- Politikus PKB Sebut Pemenang Pilpres 2024 Adalah Orang Islam dan Jawa
- Kembali Dicalonkan Sebagai Calon Presiden, Begini Tanggapan Prabowo
- Jawab Sindiran Terkait Dua Kali Kegagalan di Pilpres, Prabowo Subianto: Bagi Pejuang Jatuh Itu Biasa
- Adi Prayitno: Prabowo Butuh Kerja Ekstra Dalam Pilpres 2024 Kalau Sosok yang Dilawan Seperti Ganjar dan Anies
“Pak Ganjar itu diterima luas. Bayangkan, baru dalam waktu 50 hari setelah diumumkan, langsung elektoralnya melejit dibandingkan yang sudah tujuh bulan, sembilan bulan,” ujar Hasto Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan. DIkutip dari Jpnn. Jumat, 9 Juni 2023.
Hasto mengatakan elektabilitas tinggi Ganjar menandakan keputusan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri menugaskan Gubernur Jawa Tengah itu sebagai Bakal Capres 2024 sejalan dengan keinginan rakyat.
“Artinya apa yang diputuskan Ibu Mega itu sejiwa dengan kehendak dan harapan rakyat,” kata dia.
Selain Demokrat, kata Hasto, PDIP juga berupaya menjalin komunikasi politik dengan parpol lain untuk diajak bekerja sama mendukung Ganjar.
“Jadi, komunikasi dengan partai dilakukan secara intens, baik dengan Golkar, Gerindra, Demokrat, dan PKB,” ujar pria kelahiran Yogyakarta itu.